Mohon tunggu...
Fitri  Haryani
Fitri Haryani Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Pentingnya Pendidikan Karakter di Sekolah

26 Oktober 2017   15:18 Diperbarui: 26 Oktober 2017   16:44 1450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia adalah negara yang berbudaya yang memiliki nilai moral dan spiritual yang cukup tinggi. Hidup tolong menolong dan bergotong royong merupakan ciri khas kehidupan sosialnya. Seiring waktu dengan adanya Era Globalisasi ini pengguna teknologi tidak mengenal usia sangat mudah beradaptasi dengan abad ini namun dampak yang cukup negatif pada penggunanya. 

Modernisasi terkadang membuat hakikat manusia sebagai mahluk sosial. Sikap yang induvialis menyebabkan manusia lupa akan berkomunikasi dan berinteraksi terhadap lingkungan sekitar terutama kepada anak-anak. Mereka terlena akan kecanggihan teknologi sehingga meninggalkan masa kanak-kanaknya. 

Anak-anak lebih banyak menyukai game online dan jenis hiburan lainnya yang ada di internet ketimbang bermain di luar bersama teman-temannya sehingga interaksi komunkasi secara langsung pun sangat sedikit. Mereka meninggalkan kehidupan dan nilai-nilai sosialnya. Hal ini dikarenakan pengaruh teknologi, untuk itu peranan orang tua dan guru sangat dibutuhkan. Penanaman nilai karakter dan keteladanan untuk ditiru oleh anak akan membentuk karakter yang baik. 

Di sekolah guru sangat berperan penting dalam pembiasan yang dilakukan dengan konsisten akan berdampak langsung kepada anak didik di sekolah. Sehingga membentuk bangsa yang tangguh berbudaya dan berakhlak mulia yang menjunjung nilai-nilai Pancasila berdasarkan Tuhan Yang Maha Esa.

UNESCO menyebutkan bahwa: "Education is now enganged is preparinment for a tife Society which does not yet exist" atau bahwa pendidikan itu sekarang adalah untuk mempersiapkan manusia bagi suatu tipe masyarakat yang masih belum ada. Konsep system pendidikan mungkin saja berubah sesuai dengan perkembangan masyarakat dan pengalihan nilai-nilai kebudayaan (transfer of culture value). Konsep pendidikan saat ini tidak dapat dilepaskan dari pendidikan yang harus sesuai dengan tuntutan kebutuhan pendidikan masa lalu, sekarang, dan masa datang.

Pendidikan karakter pada anak sangat penting sebagai penyeimbang kecakapan kognitif. Maka, hal yang menekankan pada pembentukan nilai-nilai adalah sebagai berikut.

1. Religius

2. Disiplin

3. Jujur

4. Tanggung jawab

5. Kerja keras

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun