Sherly Tjoanda, seorangperempuan berdarah Ambon, bukan hanya dikenal sebagai istri mendiang BennyLaos, calon Gubernur Maluku Utara yang meninggal tragis akibat ledakanspeedboat Bela72 pada 12 Oktober 2024, tetapi juga sebagai sosok yang berperanbesar dalam dunia bisnis, sosial, dan politik. Lahir pada 12 Agustus 1982 diAmbon, Sherly menempuh pendidikan di Universitas Petra Surabaya dan InhollandUniversity di Belanda, dengan fokus pada bisnis internasional. Keahliannyadalam dunia bisnis membawanya menjabat sebagai Direktur PT Bela Group dan aktifdalam organisasi sosial melalui Yayasan Bela Peduli. Sebagai istri Benny Laos,Sherly memainkan peran penting dalam mendampingi suami yang terjun ke duniapolitik. Meskipun awalnya gagal dalam Pilgub Maluku Utara 2013, Benny tetapberjuang dan akhirnya berhasil terpilih menjadi Bupati Pulau Morotai pada 2017,berkat dukungan dan kontribusi aktif Sherly dalam tim kampanye. Di bawahkepemimpinannya, Sherly turut membangun program-program pemberdayaanmasyarakat, seperti meningkatkan akses teknologi dan infrastruktur di PulauMorotai.
 Namun, tragedi ledakan speedboat Bela72 merubah segalanya. BennyLaos meninggal dunia, tetapi Sherly menerima dorongan besar dari berbagaipartai politik untuk melanjutkan perjuangan suaminya sebagai calon GubernurMaluku Utara. Meskipun dalam kondisi berduka dan masih dalam pemulihan fisikakibat luka-luka yang diderita dalam kecelakaan tersebut, Sherly menunjukkankomitmen kuat untuk meneruskan visi dan misi yang telah dirancang bersama Bennyuntuk kemajuan daerah. Sherly mendapatkan pengakuan dari berbagai tokoh,termasuk Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, yang menyebutnya sebagaipemimpin yang memiliki integritas dan kecerdasan luar biasa. Selain itu,dukungan dari masyarakat dan berbagai kalangan politik semakin memperkuat tekadSherly untuk melanjutkan perjuangan suaminya, meskipun banyak tantangan yangharus dihadapi, baik dalam hal kesehatan maupun dalam dunia politik. SherlyTjoanda, selain dikenal sebagai istri yang setia, juga merupakan figur yangmemiliki kapasitas kepemimpinan yang luar biasa. Perjalanan hidupnya yang penuhdedikasi terhadap keluarga, masyarakat, dan dunia bisnis menunjukkan bahwa iamemiliki kemampuan untuk melangkah lebih jauh dalam dunia politik.Keberhasilannya dalam mendampingi Benny Laos dalam perjuangan politik, bahkanhingga memenangkan Pilkada Pulau Morotai pada 2017, menggambarkan bahwa Sherlybukan hanya pendamping yang pasif, tetapi juga mitra yang aktif dan strategisdalam setiap langkah politik suaminya.Tragedi ledakan speedboat Bela72,meskipun menghancurkan, menjadi titik balik yang menguji ketangguhan dansemangat Sherly. Duka yang mendalam atas kehilangan suami tercinta tidakmembuatnya mundur, melainkan justru memantapkan tekadnya untuk melanjutkanperjuangan Benny. Ini menunjukkan bahwa Sherly memiliki kapasitas mental danemosional yang kuat untuk menghadapai tantangan besar dalam hidupnya.Keputusandelapan partai politik yang mengusulkan Sherly untuk menggantikan posisi Bennysebagai calon Gubernur Maluku Utara adalah bentuk pengakuan atas kualitaskepemimpinan dan integritasnya. Meskipun masa berduka yang sedang ia alami,Sherly tidak ragu untuk menerima tantangan tersebut. Hal ini menunjukkan betapabesar harapan masyarakat Maluku Utara terhadap kemajuan yang dapat ia bawa. Sherlyjuga diakui oleh tokoh-tokoh penting seperti Menteri Dalam Negeri TitoKarnavian, yang memuji dedikasi dan kecerdasannya. Ini semakin memperkuatposisi Sherly sebagai pemimpin yang tidak hanya mengenal dunia politik danbisnis, tetapi juga memiliki visi untuk memajukan Maluku Utara. Namun,tantangan besar menanti Sherly, terutama dalam proses pemulihan kesehatannyadan dalam menjalankan kampanye politik. Meski begitu, dengan pengalaman danjaringan yang telah dibangunnya selama ini, Sherly memiliki peluang besar untukmembawa perubahan positif bagi Maluku Utara, mengikuti jejak suaminya yangsebelumnya memiliki visi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat daninfrastruktur daerah tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H