Gunakan bahasa tubuh dan ekspresi wajah:Â
Perhatikan bahasa tubuh dan ekspresi wajah anak, karena ini juga merupakan bentuk komunikasi nonverbal yang penting. Hal ini membantu terapis memahami emosi yang mungkin tidak diungkapkan secara lisan.
Beri penguatan positif:Â
Apresiasi usaha anak dalam mengungkapkan emosi dan kebutuhan mereka. Beri pujian dan penguatan positif untuk memperkuat komunikasi yang efektif.
Dengan menggunakan strategi komunikasi yang tepat, terapis dapat membantu anak mengungkapkan emosi dan kebutuhan mereka dengan lebih baik. Komunikasi yang efektif membantu anak membangun keterampilan ekspresi diri yang sehat dan meningkatkan pemahaman tentang diri mereka sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H