Mohon tunggu...
dafit
dafit Mohon Tunggu... Freelancer - manusia

Hutan, gunung, sawah, lautan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peranan Komunikasi Nonverbal dalam Hubungan Interpersonal dengan Teman Sebaya

4 Agustus 2023   04:01 Diperbarui: 5 Agustus 2023   00:55 177
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peranan komunikasi nonverbal dalam hubungan interpersonal dengan teman sebaya sangat penting dan sering kali menjadi faktor penentu dalam membangun kedekatan dan keberhasilan hubungan tersebut. Komunikasi nonverbal melibatkan bahasa tubuh, ekspresi wajah, gerakan, dan kontak mata, yang semua berperan dalam menyampaikan pesan dan emosi secara tidak langsung.

Dalam hubungan dengan teman sebaya, komunikasi nonverbal dapat digunakan untuk menunjukkan minat, keakraban, dan kepercayaan. Misalnya, senyuman hangat, tatapan mata yang tulus, dan sikap tubuh yang terbuka dapat menciptakan rasa nyaman dan keakraban antara teman sebaya. Gerakan tubuh yang ramah seperti jabat tangan, pelukan, atau tepukan ringan juga dapat menunjukkan kehangatan dan kedekatan.

Selain itu, komunikasi nonverbal juga dapat membantu kita membaca perasaan dan niat teman sebaya. Misalnya, ekspresi wajah yang jelas, bahasa tubuh yang tegang, atau gerakan yang gelisah dapat mengindikasikan ketidaknyamanan atau ketegangan. Dengan memperhatikan komunikasi nonverbal ini, kita dapat merespons dengan tepat dan memberikan dukungan yang diperlukan.

Namun, penting untuk diingat bahwa komunikasi nonverbal juga dapat menimbulkan kesalahpahaman jika tidak dipahami dengan baik. Perbedaan budaya, latar belakang, atau pengalaman pribadi dapat mempengaruhi penafsiran komunikasi nonverbal. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk meningkatkan kesadaran diri tentang komunikasi nonverbal dan belajar menginterpretasikan isyarat nonverbal dengan tepat.

Dalam upaya membangun hubungan interpersonal yang sehat dengan teman sebaya, komunikasi nonverbal harus diperhatikan secara serius. Kita perlu mengembangkan kepekaan terhadap bahasa tubuh dan ekspresi wajah kita sendiri, serta mampu membaca sinyal nonverbal yang dikirim oleh teman sebaya kita. Dengan demikian, kita dapat memperkuat hubungan, meningkatkan saling pengertian, dan menciptakan hubungan yang lebih dekat dan bermakna dengan teman sebaya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun