Pada awal bulan Juli lalu yaitu pada tanggal 01 Juli 2024, Mahasiswa Universitas Brawijaya kelompok 1 dari Fakultas Kedokteran yang terdiri dari Program Studi Kedokteran, Farmasi, Kebidanan dan mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi berkolaborasi untuk melakukan kegiatan PKNM (Praktek Kerja Nyata Mahasiswa) di Dusun Gandul, Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Pelaksanaan program diawali dengan melakukan survei kesehatan kepada setiap anggota keluarga di 29 rumah warga, serta mengevaluasi kesediaan keluarga untuk menerima intervensi. Survei dilaksanakan di dua RT Dusun Gandul yaitu RT 01 (18 rumah) yang dilakukan pada tanggal 1 Juli 2024 dan RT 03 (11 rumah) pada tanggal 8 Juli 2024. Survei ini dilakukan dengan wawancara kepada  anggota keluarga di setiap rumah, dengan pendampingan dari bapak RT di lingkungan tersebut. Survei dan wawancara mencakup informasi biodata keluarga, kondisi kesehatan, serta kondisi umum tempat tinggal.
Kegiatan selanjutnya yaitu intervensi keluarga yang dilaksanakan pada tanggal 08 dan 15 Agustus 2024, kegiatan ini dilakukan kepada dua keluarga yang menjadi prioritas intervensi karena masalah kesehatan yang cukup kompleks yaitu keluarga Pak A dan keluarga Pak E. Pada kegiatan ini dilakukan edukasi kesehatan menggunakan media pamflet dan poster dengan materi kesehatan gigi dan mulut, edukasi hipertensi, edukasi berhenti merokok, edukasi obat herbal untuk hipertensi, edukasi deteksi dini kanker payudara, serta pemeriksaan gigi dan mulut, berat badan, tinggi badan, tekanan darah, dan gula darah. Kedua keluarga ini diberi ceklis sikat gigi dan kartu kontrol tekanan darah yang akan dievaluasi pada intervensi kedua.
Pada tanggal 08 September 2024, dilakukan intervensi komunitas dengan sasaran yang ditetapkan berdasarkan kesepakatan dengan ketua RT, yaitu ibu-ibu tahlilan. Pelaksanaan intervensi komunitas terdiri dari pemeriksaan kesehatan gratis, pemberian materi edukasi kesehatan, serta kuis berhadiah. Dalam intervensi komunitas ini dilakukan pemeriksaan kesehatan gratis berupa pemeriksaan berat badan, tinggi badan, tekanan darah, dan gula darah. Selain itu dilaksanakan juga penyuluhan terkait pencegahan hipertensi, cara cegah hipertensi dengan obat tradisional, edukasi kesehatan gigi dan mulut, dan edukasi deteksi dini kanker payudara. Para peserta terlihat sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini dan mendengarkan materi edukasi yang disampaikan dengan seksama. Dengan penyuluhan ini, diharapkan masyarakat melakukan perawatan kesehatan secara rutin dan mendorong penerapan gaya hidup sehat di dalam kehidupan sehari-hari, sehingga angka kejadian penyakit dapat berkurang dan kualitas hidup masyarakat dapat meningkat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H