Mendorong Pertumbuhan ekonomi yang inklusif melalui implementasi ekonomi kerakyatan dan prinsip pancasila

Pertumbuhan ekonomi kerakyatan merupakan upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif, di mana seluruh lapisan masyarakat turut serta dalam proses pembangunan ekonomi. Prinsip Pancasila, sebagai ideologi negara, memiliki peran penting dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Sistem Ekonomi Pancasila

Menurut Kemenko PMK, penerapan Sistem Ekonomi Pancasila yang berasaskan kekeluargaan, kegotong-royongan, dan kerjasama menjadi basis pembangunan yang berkelanjutan. Prinsip dari Sistem Ekonomi Pancasila antara lain adalah bergeraknya roda pemerintahan oleh rangsangan ekonomi, sosial, dan moral. adanya kemauan yang kuat dari masyarakat untuk mewujudkan pemerataan sosial penciptaan perekonomian yang tangguh peran koperasi dalam perekonomian serta keseimbangan antara perencanaan di tingkat nasional maupun daerah untuk menjamin keadilan sosialEkonomi Kerakyatan dan Pancasila

Menurut Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, ekonomi kerakyatan yang berlandaskan Pancasila sudah ada di segala cabang kegiatan ekonomi masyarakat, dan tujuannya adalah memenuhi efisiensi sekaligus keadilan. Ekonomi Pancasila mempertimbangkan kebutuhan wajar secara sosial dan kultural, menyebarluaskan nilai-nilai yang menciptakan standar konsumsi berbeda dalam batas kemampuan lingkungan, serta memastikan bahwa semua orang mampu mencita-citakannya

Pembangunan Ekonomi dalam Konsep Pembangunan Berkelanjutan

Menurut Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Buleleng, pembangunan ekonomi dalam konsep pembangunan berkelanjutan mensyaratkan pertumbuhan ekonomi yang memperhatikan keberlanjutan lingkungan dan keadilan sosial. Pembangunan berkelanjutan membutuhkan pendekatan pencapaian terhadap kesinambungan berbagai aspek kehidupan yang mencakup pertumbuhan ekonomi, keadilan sosial, dan keberlanjutan lingkungan.

Dengan menerapkan prinsip-prinsip Pancasila dalam sistem ekonomi, termasuk ekonomi kerakyatan, diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan berkeadilan. Hal ini sejalan dengan konsep pembangunan berkelanjutan yang memperhatikan aspek lingkungan, sosial, dan ekonomi untuk kesejahteraan seluruh masyarakat