Mohon tunggu...
Fitria Delanov
Fitria Delanov Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Hello! I'm Dela, I love to spread my happiness and improving my knowledge with trying something new, meeting new people, reading a book, and having smart discussion with everyone around me. My dream is, I want to be a person that can help everyone around me.

Selanjutnya

Tutup

Film

"How to Make Millions Before Grandma Dies": Komedi Cerdas dengan Sentuhan Emosional

14 September 2024   23:27 Diperbarui: 14 September 2024   23:31 86
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

How To Make Millions Before Grandma Dies, Film Thailand yang dirilis pada awal bulan April tahun 2024 berhasil meraih lebih dari 3 juta penonton di Indonesia dalam 22 hari penayangan. Film dengan genre drama dan comedy ini menceritakan tentang hubungan seorang nenek dengan cucu dan ketiga anaknya. Disutradarai oleh Pat Boonnitipat dan aktor-aktor berbakat lainnya semakin membuat film How To Make Millions Before Grandma Dies terlihat sangat menakjubkan. Film ini juga menawarkan kisah yang unik dan penuh warna tentang keluarga, ambisi, dan nilai-nilai hidup.

            Film ini menceritakan tentang sosok laki-laki bernama M, ia memutuskan untuk berhenti bekerja dan memilih untuk merawat neneknya atau kerap di sapa "Amah", yang terkena kanker. Namun M tidak merawat Amah karena kasih sayang seorang cucu kepada neneknya, tetapi M mengincar warisan sang nenek. Namun ternyata memenangkan hati Amah bukanlah perkara mudah, karena Amah merupakan sosok yang tangguh dan tidak mudah di taklukkan. Ia banyak menuntut dan sangat sulit untuk merasa puas. Dan ternyata M bukan satu-satunya orang yang mengincar warisan Amah. Mengetahui hal ini, M berusaha semaksimal mungkin untuk merebut hati Amah sehingga ia menjadi cucu kesayangan dan berhasil mendapatkan warisan Amah sebelum Amah tiada.

            Film ini memadukan nilai-nilai keluarga tradisional Thailand dengan tekanan ekonomi masa  kini, dan bagaimana generasi muda kerap terjepit dengan harapan orang tua dan dan tuntutan dunia modern yang serba matrealistis. Film ini terasa ringan tetapi tetap menyentuh, sering memadukan humor dengan momen-momen emosional. Berbagai usaha M untuk mengumpulkan uang sebelum neneknya meninggal juga menambah bumbu humor, tetapi juga menyiratkan pertanyaan tentang arti kekeluargaan dan juga kesuksesan yang ternyata bisa membuat kita melupakan jasa seorang Ibu.

            Kemudian selain karena alur yang begitu menarik, film ini juga berhasil memadukan humor dengan sentuhan emosional secara seimbang, sehingga para penonton bisa tertawa sekaligus merasakan alur cerita yang begitu mendalam tentang hubungan keluarga. Selain itu juga tema yang diangkat sangat relatable, karena di film ini menceritakan tentang tekanan untuk sukses, baik dari keluarga maupun masyarakat, permasalahan tersebut tentu banyak dialami oleh generasi muda. Hal ini membuat film mudah dipahami dan dirasakan oleh penonton dari berbagai kalangan dan latar belakang. Film ini juga memberikan pesan tersirat bahwa tolak ukur kesuksesan bukan hanya dari jabatan atau uang, tetapi hubungan yang hangat dengan keluarga serta kebahagiaan diri sendiri juga termasuk bentuk dari sebuah kesuksesan.

            Namun ternyata masih ada kekurangan yang terdapat di film "How Make Millions Before Grandma Dies.", salah satunya adalah alur cerita yang agak lambat di beberapa bagian, dan terkadang terlalu panjang dan bisa membuat penonton kehilangan fokus. Hal ini menyebabkan beberapa bagian film terasa bertele-tele, sehingga mengurangi intensitas komedi dan emosinya. Walaupun memiliki kekurangan pada alur cerita yang sedikit lambat dan terasa bertele-tele, film ini tetap berhasil memberikan hiburan dengan nuansa humor yang menggelitik dan pesan yang mendalam tentang arti kesuksesan dan keluarga. Dengan penampilan akting yang memukau dan tema yang relatable, How to Make Millions Before Grandma Dies tetap menjadi tontonan yang layak dinikmati oleh berbagai kalangan. Dan secara keseluruhan, film ini mampu menyampaikan cerita yang menyentuh hati sekaligus mengundang tawa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun