6. Melatih kesabaran
Kegiatan berkebun sangat beraneka ragam dan membutuhkan keterampilan serta kesabaran. Kegiatan berkebun mulai dari mempersiapkan lahan, melakukan pembibitan, penanaman, perawatan, hingga pemanenan. Semua kegiatan ini membutuhkan ketekunan serta kesabaran. Selain itu hasil berkebun tidak langsung dirasakan seperti hobi membuat kue yang bisa langsung dirasakan hasilnya. Berkebun membutuhkan waktu hingga panen tiba. Belum lagi serangan hama, musim yang tidak menentu, hingga dapat menyebabkan resiko gagal panen.
7. Pola makan jadi lebih sehat
Bagaimana tidak, sayuran di pekarangan yang kita tanam dengan penuh ketekunan, kesabaran dan kasih sayang dapat memberikan nutrisi yang baik bagi tubuh kita. Kita jadi lebih mudah mendapatkan sayuran untuk di konsumsi. Tidak perlu ke warung ya kan.
8. Berpengaruh terhadap perkembangan motorik anak
Tidak hanya orang dewasa saja, ada baiknya kita mengajak anak untuk berkebun. Selain memperkuat hubungan dengan anak, menambah pengetahuan anak, ternyata berkebun berpengaruh terhadap perkembangan motorik anak. Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan Tiara, dkk (Universitas Sebelas Maret) bahwa kegiatan berkebun dari menanam, merawat sampai memetik tanaman dapat meningkatkan perkembangan fisik motorik anak.
Nah, banyak sekali manfaatnya bukan? Jadi tunggu apalagi? Ayo segera bangkit dan mulai berkebun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H