Mohon tunggu...
Fitria Aidul Fauziah
Fitria Aidul Fauziah Mohon Tunggu... Penulis - Seseorang penuh mimpi dan ambisi.

Stay focus and enjoy in journey.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pengingat Bersama

7 Agustus 2023   17:00 Diperbarui: 7 Agustus 2023   17:06 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ditemani secangkir kopi sambil menatap rinai hujan dibalik jendela,

Aku terdiam cukup lama. Hening. Damai. Namun juga hampa.

Sudah sejauh ini kah aku berlari?

Dimanakah ini?

Mengapa terasa sangat melelahkan?

Kawan, mungkin saat ini kamu merasa bingung, hilang arah dan tujuan.

Namun, jika kita sederhanakan.

Bukankah meminum secangkir kopi panas tanpa merasa perih dilambung merupakan sebuah nikmat sehat yang tak ternilai harganya?

Bukankah melihat rinai hujan dibalik jendela adalah impian seorang tunanetra?

Tanpa kita sadari, kita selalu terbelenggu oleh nikmat orang lain sampai-sampai lupa untuk memaknai setiap momen yang terjadi dalam hidup kita.

Rumput tetangga memang selalu terlihat lebih hijau. Tapi lupa kah sudah berapa lama rumput kita sendiri kamu biarkan layu dan mengering?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun