Mohon tunggu...
FITRI ARIYANTI
FITRI ARIYANTI Mohon Tunggu... -

usaha pasti ada hasil

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengertian Perkembangan dan Pertumbuhan

24 Oktober 2010   13:10 Diperbarui: 22 Agustus 2020   20:37 10447
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa sih perkembangan dan pertumbuhan itu?

Setiap manusia pasti akan mengalami suatu perubahan dari masa bayi hingga dewasa. Setiap anak juga mempunyai ciri perubahan - perubahan untuk menuju ke tahap dewasa yaitu perkembangan dan pertumbuhan dengan tahapan tertentu sesuai umurnya.

Jadi, seorang anak tidak bisa dikatakan sebagai remaja kecil. Karena anak itu berbeda dengan orang dewasa dari fisik, pola pikir dan cara berfikir yang masih dalam proses perkembangan dan pertumbuhan. 

Sebenarnya pertumbuhan dan perkembangan mempunyai hubungan yang erat. Kedua aspek ini sering dikatakan mempunyai proses yang sama yaitu proses tumbuh menjadi lebih sempurna. 

Namun, secara luas perkembangan berarti perubahan individu baik secara struktur atau fungsi organ melalui kematangan dan proses belajar yang terjadi sepanjang hanyat hingga meninggal dunia. 

Dalam perkembangan tidaklah terbatas pada semakin sempurna tetapi juga terkandung serangkaian perubahan secara terus menerus secara pasti, melalui suatu tahap yang sederhana ke tahap berikutnya yang semakin tinggi dan maju walaupun sulit diukur dengan alat ukur. 

Sedangkan, pertumbuhan berarti perubahan atau kenaikan dalam ukuran secara keseluruhan fisik, seperti tulang, tinggi badan, berat badan, jaringan syaraf dan lainnya menjadi lebih sempurna. 

Pertumbuhan individu dapat diukur dengan alat pengukur. Pertumbuhan merupakan perubahan yang bersifat kuantitatif, yaitu peningkatan dalam ukuran dan fungsi fisik yang murni.

Sehingga dapat diartikan bahwa pertumbuhan juga berada pada tahapan perkembangan. Tetapi tidak semua perkembangan bisa dikatakan pertumbuhan. 

Karena perkembangan terbatas pada proses involusi, dimana individu mengalami penurunan dan perusakan ketika sudah berada pada puncaknya hingga menuju kematian. Sedangkan pertumbuhan menyangkut proses evolusi, yang terus menuju kesempurnaan.

Dapat dicontohkan:

#Perkembangan:

Seorang bayi awalnya lahir dengan struktur jaringan dan fungsi organ yang masih sederhana. Mereka hanya bisa berguling-guling belum bisa seutuhnya bergerak dan semakin lama ada perubahan sedikit-demi sedikit. 

Bisa merangkak, tahu orang-orang disekitar, belajar berjalan dan belajar berbicara sehingga otot dan kekuatan jaringan syarafnya semakin sempurna. Setelah itu mereka dapat mengembangkan suatu perubahan dari proses belajar. 

Anak yang dari kecil di ajari main sepak bola sehingga anak tesebut sudah mendapatkan suatu pengalaman sehingga sampai dewasa mereka pintar bermain sepak bola.  

Atau anak yang dari kecil sudah diajari computer saat tumbuh dewasa, anak tersebut akan mengembangkan pengalamannya belajar computer. Karena tidak dipungkiri bahwa pengalaman akan berpengaruh dalam proses perkembangan individu. 

Tetapi perkembangan juga akan mengalami proses penurunan setelah perubahan yang dialami sudah pada puncaknya. 

Dan setelah itu akan mengalami penurunan dan kerusakan sedikit demi sedikit dari setiap jaringan, seperti seseorang yang mengalami penurunan dalam daya ingatan dan fisiknya hingga individu itu meninggal dunia.

#Pertumbuhan:

Seorang bayi lahir dengan ukuran fisik yang masih pendek dan kecil. Semakin lama akan mengalami perubahan sesuai dengan umurnya.

Tubuh bertambah tinggi atau panjang yang dapat diketahui dengan pengukur tinggi badan atau berat badan semakin banyak yang dapat diketahui dengan menimbangnya juga, dan lainnya yang berkaitan dengan fisik. 

Dalam pertumbuhan itu tidak mengalami penurunan selalu menjadi lebih sempurna. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun