Outing Class Salah Satu Konsep Pembelajaran

Rumah Qur’ani Imam Bukhari (RQIB), salah satu yayasan yang bergerak dalam bidang pendidikan dengan salah satu program unggulan adalah menghafal Al-Qur’an untuk muridnya, Jumat 11 Juli 2014 mengadakan Outing Class dengan konsep Baksos di Desa Kera-Kera Tamalanrea dekat Kampus Unhas. Outing Class merupakan salah satu program bulanan dari yayasan pendidikan ini. Biasanya diadakan di tempat wisata seperti Bantimurung (Maros), Leang-Leang Pangkep, tempat-tempat bersejarah di Makassar seperti Benteng Rotterdam dan panti asuhan. Outing Class kali ini bekerjasama dengan UKM LDK MPM Unhas berupa pemberian bantuan kepada adik-adik asuh UKM LDK MPM.

“Selain menjaga semangat belajar siswa agar tidak jenuh, Outing Class juga berfungsi untuk menanamkan nilai-nilai akhlak kepada siswa seperti konsep hari ini adalah bagaimana menanamkan rasa syukur pada anak dan kepedulian sosial anak.” Tutur Kepala Sekolah saat ditemui di Masjid Kampus Unhas. Outing Class diadakan di Masjid Kampus Unhas mulai pukul 08.00-13.00, setelah itu dilanjutkan dengan pemberian bantuan kepada adik-adik asuh Biro Adik Asuh UKM LDK MPM Unhas hingga sore hari. Selain pemberian bantuan, salah satu agenda kegiatan juga dengan pemberian materi parenting. “Ini adalah salah satu hal yang sangat penting diketahui oleh para orang tua karena tidak sedikit orang tua yang belum mengerti bagaimana seharusnya mendidik anak yang baik dan islami” Ungkap salah seorang panitia. Kegiatan ditutup dengan pembagian paket puasa kepada orang tua adik asuh UKM LDK MPM dan peserta Outing Class. “Kami berharap bahwa murid-murid kami bisa menjadi penghafal Al-Qur’an yang cerdas.” Tambah Kepala Sekolah.

Yayasan Pendidikan Rumah Qur’ani Imam Bukhari yang beralamatkan di Bumi Tamalanrea Permai (BTP) Blok M no.20 Makassar ini sudah berdiri sejak 6 tahun yang lalu, namun untuk tingkat sekolah dasar baru berjalan 2 tahun lalu. Namun begitu animo masyarakat untuk mendidik anak-anaknya disekolah ini cukup tinggi. Jumlah siswa SD kelas 1-5 mencapai 69 orang. Semoga kelak bisa melahirkan anak-anak sholeh penghafal Al-Qur’an.