Pertemuan tak terduga dengan Ranit di tempat parkir telah membuka pintu bagi persahabatan yang berkembang pesat. Aku dan Ranit semakin dekat setiap harinya, dan kami menjadi teman yang saling mendukung dan menginspirasi satu sama lain.
Setiap pagi, kami bersama-sama menikmati perjalanan ke tempat kerja. Jagur, motor setia ku, sekarang memiliki saingan yang baik dalam bentuk Mio Ranit. Kami berdua sering bercanda tentang kuliner yg ada di kota bandung, tetapi dalam hati, kami tahu bahwa yang terbaik adalah pertemanan kami.
Ranit adalah seseorang yang selalu punya ide-ide segar dan cerita menarik untuk dibagikan. Dia membantu mencerahkan hari-hariku dengan senyuman dan tawanya. Bersamanya, aku merasa seperti aku bisa menjadi versi terbaik dari diriku sendiri.
Ketika akhir pekan tiba, kami sering menghabiskan waktu bersama. Pergi ke kafe favorit untuk mencicipi kopi, berkeliling kota untuk menjelajahi tempat-tempat baru, atau sekadar duduk di taman dan berbincang panjang tentang segala hal dalam hidup. Persahabatan kami menjadi sebuah pelajaran tentang keindahan berbagi waktu dengan seseorang yang memiliki pandangan dunia yang sama.
Herman, teman kerjaku yang merupakan saudara Ranit, senang melihat kami begitu akrab. Dia merasa lega bahwa adiknya dan temannya dekat dan saling mendukung. Herman menjadi saksi dari pertumbuhan persahabatan kami, dan kami sering berkumpul bersama untuk makan malam atau sekadar ngobrol.
Dalam perjalanan hidupku, aku telah memahami bahwa persahabatan tak selalu datang dalam wadah yang diharapkan. Pertemanan yang berharga bisa dimulai dari pertemuan yang tak terduga, seperti di tempat parkir. Ranit adalah bukti nyata bahwa hidup bisa memberikan kejutan yang indah, asalkan kita terbuka untuk menerima mereka.
Pada akhirnya, persahabatan kami menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan kami. Aku bersyukur telah menemukan seorang teman seistimewa Ranit di kota ini, dan aku tahu bahwa persahabatan kami akan terus berkembang dan memancarkan kebahagiaan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H