Mohon tunggu...
Pendidikan Artikel Utama

Karakteristik dan Model Penelitian Kualitatif

13 April 2015   05:25 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:11 258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Apa yang saya dapatkan dari presentasi kelompok 1 tentang karakteristik dan model dalam Penelitian Kualitatif ini sangat penting. Ada 4 karakteristik dan model Penelitian Kualitatif, yaitu; Fenomenologi, Grounded theory, Etnografi, Studi kasus, dan Biografi.

Pertama, Fenomenologi adalah peristiwa yang terjadi di kehidupan manusia baik itu yang merugikan atau menguntungkan. Pada Fenomenologi ini manusia yang merasakan peristiwa tersebut terbagi menjadi 2 dan disebut dengan Individu & Komunal. Individu contohnya seperti mati suri, dan yang komunal contohnya seperti tsunami, banjir, dan lain sebagainya.

Kedua, Grounded theory bertujuan untuk menemukan atau menghasilkan teori dari suatu fenomena, bukan dari teori. Pada Grounded theory ada coding. Coding bertujuan untuk memperinci, menyusun konsep, dan membahas kembali dengan semuanya itu dengan cara yang baru. Coding dibagi menjadi 3 macam, yaitu ; Open coding, Axial coding, dan Selective coding. Grounded theory dimaksudkan untuk peneliti yang ingin menghasilkan teori.

Ketiga, Etnografi adalah kegiatan penelitian yang bertujuan untuk memahami cara orang-orang dalam berinteraksi. Contoh dari apa yang dimaksud dengan Etnografi yaitu kumpulan aspek budaya pada manusia baik dalam segi bahasa, fenomena-fenomena kehidupan, artefak, dan lain sebagainya. Proses interaksi harus terjun langsung kepada partisipan agar mendapat data secara detail. Prinsip Etnografi ada 3, yaitu ; Naturalisme, Pemahaman, dan Penemuan.

Keempat, Studi kasus menekankan pada suatu eksplorasi dari suatu system yang saling terkait satu sama lain. Pada Studi kasus terdapat sebutan Case Study. Case study adalah suatu model penelitian kualitatif secara terperinci (berbatas waktu). Focus bahasan dalam Studi kasus meliputi ; Individu, Kejadian atau event, Situasi, Program, dan Aktivitas. Bentuk-bentuk Studi kasus itu sendiri meliputi ; Intrinsik, Instrumental, dan Kolektif. Sedangkan Desain dari Studi kasus, yaitu ; Eksploratori, Eksplanatori, dan Deskripsi.

Kelima atau yang terakhir ada Biografi. Biografi adalah data yang menjelaskan tentang sejarah kehidupan subjek.

Berbagai macam karakteristik dan model penelitian kualitatif diatas dapat mempermudah kita dalam melakukan penelitian ketika kita dapat menempatkan penelitian kita dengan karakteristik dan model yang tepat.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun