Mohon tunggu...
FITHRI
FITHRI Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

agroindustrial technology

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pengendalian Persediaan Bahan Baku Kerupuk Rambak Kerbau: Tantangan dan Solusi

15 Juli 2024   12:45 Diperbarui: 15 Juli 2024   13:04 10
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Tantangan dalam Persediaan Bahan Baku

Pengendalian persediaan bahan baku kerupuk rambak kerbau menghadapi beberapa tantangan utama. Pertama, ketersediaan kulit kerbau yang tidak selalu stabil di pasaran. Kulit kerbau sebagai bahan baku utama harus melalui proses pengolahan yang panjang, mulai dari perendaman, pembersihan, perebusan, hingga pengeringan. Proses ini memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit, sehingga persediaan kulit kerbau sering kali menjadi kendala utama dalam produksi.

Selain itu, fluktuasi harga bahan baku juga menjadi tantangan besar. Harga kulit kerbau dapat bervariasi tergantung pada musim, ketersediaan, dan permintaan pasar. Hal ini mengakibatkan biaya produksi yang tidak stabil, yang pada gilirannya mempengaruhi harga jual kerupuk rambak di pasaran. 

Pengendalian persediaan yang baik harus mampu mengantisipasi fluktuasi ini dan memastikan bahwa produksi tetap berjalan lancar tanpa mengalami kekurangan bahan baku.

Solusi Pengendalian Persediaan

Untuk mengatasi tantangan tersebut, perusahaan dapat menerapkan beberapa strategi pengendalian persediaan bahan baku. Salah satu metode yang efektif adalah menggunakan pendekatan Economic Order Quantity (EOQ). 

EOQ membantu menentukan jumlah pemesanan bahan baku yang optimal untuk meminimalkan biaya total, termasuk biaya pemesanan dan biaya penyimpanan. Dengan EOQ, perusahaan dapat menentukan titik pemesanan kembali (reorder point) yang tepat untuk menghindari kekurangan persediaan dan mengoptimalkan biaya.

Referensi :

Bukkaini, M., et al. (2023). "Nutritional Content of Cattle Hide as Raw Material for Rambak Crackers." Journal of Food Science and Technology.

Lilir, H., et al. (2021). "Drying Techniques for Cattle Hide in Rambak Cracker Production." Journal of Food Processing.

Wahyudi, R. (2015). "Application of EOQ in Inventory Management." Journal of Operations Research.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun