Mimpi adalah sebuah pengharapan, sebuah cita-cita atau sebuah keinginan yang ada pada diri kita dan dibutuhkan usaha untuk mencapainya. Mimpi yang dimaksud bukanlah mimpi saat kita tidur (bunga tidur) tetapi mimpi atau impian yang akan dicapai untuk masa depan kita.
Mimpi dapat mengajarkan banyak hal kepada kita. Mimpi dapat membuat kita menjadi orang yang selalu bertahan dan berusaha untuk dapat mencapai apa yang kita inginkan. Dari impian yang kita punya kita dapat belajar bertanggung jawab terhadap pilihan-pilihan yang telah kita ambil. Dan dari impian itu pula kita dapat mengetahui bahwa tidak ada yang tidak mungkin apabila Allah telah berkehendak.
Banyak orang yang takut untuk bermimpi. Takut disini berarti takut apabila gagal dalam meraih impian tersebut. Mereka menjalani hidup dengan mengalir bersama arus dan menganggap bahwa apa yang ada dihidupnya adalah takdir yang harus dijalani tanpa memiliki niat untuk mengubah itu semua.
Untuk menggapai semua impian kita dibutukkan usaha yang keras serta doa yang selalu dipanjatkan, maka impian akan semakin dekat dengan kenyataan. Buatlah strategi untuk menggapainya. Ceritakan pada orang banyak apa yang menjadi impian kita sehingga kita merasa bertanggung jawab untuk mewujudkannya menjadi kenyataan. Hindari rasa malas yang seringkali menyerang, dan jangan mengeluh.
Yakinlah pada diri sendiri bahwa kita mampu mewujudkannya, karena sehebat apapun mimpi kita, jika kita tidak memiliki keyakinan untuk mencapainya mimpi hanya akan tinggal sebagai mimpi. Mulailah dari diri sendiri, sugestikan diri kita bahwa kita mampu meraih apa yang kita inginkan dan tidak akan pernah menyerah sebelum mendapatkan apa yang kita inginkan. Seperti kata-kata yang saya kutip dari novel 5cm
Jika kamu mempunyai keinginan
“Kamu taruh di sini… Jangan menempel di kening.
Biarkan…
dia…
menggantung…
mengambang…
5 centimeter…
di depan kening kamu…”
“Jadi dia nggak akan pernah lepas dari mata kamu. Dan kamu bawa mimpi dan keyakinan kamu itu setiap hari, kamu lihat setiap hari, dan percaya bahwa kamu bisa. Apapun hambatannya, bilang sama diri kamu sendiri, kalo kamu percaya sama keinginan itu dan kamu nggak bisa menyerah. Bahwa kamu akan berdiri lagi setiap kamu jatuh, bahwa kamu akan mengejarnya sampai dapat, apapun itu, segala keinginan, mimpi, dan cita-cita, keyakinan diri…”
“Biarkan keyakinan kamu, 5 centimeter menggantung mengambang di depan kening kamu. Dan…. sehabis itu yang kamu perlu…cuma….”