Mohon tunggu...
Firza Maulana
Firza Maulana Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa S1 Komunikasi

Whoever controls the media, This means they control the mind.

Selanjutnya

Tutup

Hukum

RUU Omnibuslaw, memperbudak Buruh DiNegeri Sendiri

9 Oktober 2020   19:09 Diperbarui: 10 Oktober 2020   17:39 1887
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam konteks hukum omnibus law adalah hukum yang bisa mencangkup untuk semua atau satu undang-undang yang mengatur banyak hal, tetapi apakah benar telah mencangkup semuanya dan telah merapikan undang undang yang berserakan dalam satu RUU omnibus law?

Tentu saja tidak, karena dari semua poin poin dalam RUU omnibus law sendiri memberikan kita dua sinopsis, satu memanjakan investor, dua Memelihara Investasi. Sehingga membuat dua konsekuensi yang mungkin terjadi di republik, satu tekan upah buruh dua rusak lingkungan. 

Hal inilah yang menjadikan banyak rakyat protes sampai turun kejalan, bergabung dengan mahasiswa dengan maksud ingin didengar oleh pemerintah agar dapat dicaput RUU Omnibus law yang disahkan secara sepihak.

Omnibus law bermaksud memperbudak buruh dinegeri sendiri. bagaimana tidak?
pada tanggal 05 oktober 2020 DPR kembali melakukan Pengesahan tragedi tengah malam. Hal inilah yang menyebabkan kerusakan negeri, menghambat perekonomian negeri karena aksi rakyat.

Berikut 5 poin penting Omnibus Law UU Cipta Kerja yang menjadi sorotan dan menuai kontroversi.
1. Penghapusan upah minimun
2. Pemotongan hak cuti dan perpanjangan jam lembur
3. Tak ada batas waktu kontrak
4. Menghapus pesangon bagi pekerja PHK
5. Kebebasan bagi Tenaga Kerja Asing (TKA)
(Data tersebut diambil dari Tempo.co.id

Apa yang sedang terjadi dinegeri ini, sehingga kita dipaksa jadi budak di pribumi. Apakah belum cukup penyiksaan yang telah terjadi
Sampai banyak darah rakyat kecil dihisap penjajah dalam negeri.

Benar benar memilukan, Republik sedang dalam kekacauan, tragedi yang terjadi sekarang ini mungkin akan menjamin konflik di masa depan. Sebab dalam sejarah bangsa ini jika kita kaji ulang justruh omnibus law ini memang nyata nyata mengkhianati keinginan bung karno dalam membangun indonesia.

Hingga akhirnya kita telah benar benar dijajah oleh elit penguasa yang tidak bertanggung jawab yang membuat kita merenungi ucapan bung Karno "Perjuanganku lebih mudah karena melawan penjajah, namun perjuangan kalian akan lebih sulit karena melawan bangsa sendiri."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun