Upaya Pencegahan dan Penanganan Virus Mpox

Mpox (monkeypox atau cacar monyet) merupakan penyakit yang disebabkan virus cacar monyet atau ditandai dengan bintil bernanah di kulit. Infeksi virus ini umumnya dapat menyebar akibat kontak erat contohnya seperti melalui barang yang terkena infeksi virus. Asal virus ini dari hewan yaitu  monyet, dan hewan pengerat lainnya seperti tikus, hamster dan tupai yang sudah terinfeksi. Tak hanya dari hewan saja, namun juga dapat orang ke orang. 

Gejala dari mpox ini sendiri didahului dengan ruam, kemudian muncul gejala seperti demam, nyeri otot, dan pembengkakan getah kelenjar bening (limfa). mpox ini juga mirip dengan gejala cacar air, yang di mana ruam tersebut dapat muncul di bagian dada, dalam mulut, hidung, dan  telapak tangan.

Virus ini dapat menyebar dari orang ke orang, dari hewan ke manusia, dan manusia ke hewan. Penularan dari orang ke orang ini, contohnya seperti interaksi tatap muka yang cukup lama dengan penderita mpox  (berbicara dan bernapas dalam jarak dekat) dapat menyebabkan orang tertular dari pernafasan yang membawa virus tersebut. 

Orang juga dapat dapat tertular mpox dari cairan tubuh yang terinfeksi melalui alat bantu seks, tempat tidur, handuk bersama, berbicara tatap muka, dan bersentuhan. Kemudian, penularan hewan ke manusia, yaitu kontak fisik dengan hewan melalui gigitan atau cakaran pada hewan yang terinfeksi. Gejala mpox bisa muncul 1--21 hari sejak penderitanya terpapar virus mpox.

Pencegahan mpox ini sendiri sudah direkomendasikan oleh, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) untuk tidak berdekatan dengan orang yang memiliki ruam yang terlihat pada saat beraktivitas.  Jika salah satu pasangan mengalami gejala mpox, maka menghindari berhubungan seks, menyentuh, berciuman, atau hal apapun yang dapat menyebabkan tertular virus tersebut. 

Selalu menjaga kebersihan seperti mencuci alat makan dengan bersih, sering mengganti handuk, dan alas tidur, serta sering cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Meminum obat pereda nyeri atau juga terdapat vaksin untuk mpox ini sendiri. 

Selama kehamilan atau persalinan, virus dapat ditularkan ke bayi dan dapat berbahaya bagi janin atau bayi yang baru lahir dan dapat menyebabkan keguguran, lahir mati, kematian bayi baru lahir, atau komplikasi bagi ibu.

Mpox umumnya hanya menimbulkan gejala ringan dan dapat sembuh dengan sendirinya namun, penyakit ini sering kali sembuh dalam waktu 2--4 minggu. Tetapi, penderita mpox ini perlu dirawat di ruang isolasi, baik di rumah maupun rumah sakit, supaya tidak menyebarkan penyakit ini. 

Dapat dilakukan isolasi sendiri mulai sejak gejala muncul sampai ruam sembuh dan keropeng lepas dengan sendirinya. Berikut upaya yang dapat dilakukan untuk isolasi sendiri, seperti melakukan isolasi di kamar mandi, kemudian anggota keluarga yang membantu dapat menggunakan masker dan menggunakan sarung tangan, sering mencuci tangan dengan sabun, sering membersihkan barang menggunakan alkohol, dan menghindari kontak dengan hewan peliharaan maupun hewan pengerat. Selain dengan melakukan cara di atas, untuk mengikuti panduan kesehatan dan memerangi informasi juga sama pentingnya untuk mencegah infeksi monkeypox  atau cacar monyet.

KATA KUNCI : Infeksi, Mpox, Virus