Realisme secara umum adalah  sebuah ideologi hubungan internasional yang berasumsi bahwa  negara-negara bertindak untuk memaksimalkan kekuatan mereka sehingga dapat mencapai tujuan mereka dengan lebih baik. Realisme benar-benar menekankan bahwa negara adalah aktor terpenting didalam apapun, realisme sendiri muncul dikarenakan banyak hal. Salah satunya didalam realisme klasik dijelaskan bahwa realisme klasik memandang bahwa pencarian kekuasaan dan niat untuk mendominasi adalah aspek mendasar sifat manusia, manusia sifat alaminya adalah egois, maka dari itu harus ada yang mengatur mereka. Maka dari itu realisme menyatakan bahwa negara harus menjadi yang tertinggi , dan tidak ada individu yang bisa lebih tinggi daripada negara.
Realisme sendiri memiliki beberapa cabang sebagai berikut:
1.Realisme klasik
Realisme klasik adalah aliran seni dan sastra yang muncul pada pertengahan abad ke-19. Aliran ini menekankan penggambaran yang akurat dan objektif dari kehidupan sehari-hari yang mengedepankan tema-tema sosial, ekonomi dan politik. Realisme klasik memiliki tujuan yang merefleksikan realitas tanpa idealisasi atau romantisasi.Â
2.Realisme liberal
Realisme liberal adalah aliran dalam teori hubungan internasional yang menggabungkan elemen-elemen dari realisme klasik dengan prespektif liberal. Realisme klasik yang memiliki pengertian bahwa negara sebagai aktor utama dalam sistem internasional, sedangkan realisme liberal menekankan pentingnya institusi internasional, norma dan Kerjasama antarnegara.
3.Realisme struktural (neorealisme)
Realisme struktural berfokus pada bagaimana sistem internasional terorganisir, terutama dalam hal distribusi kekuasaan. Sistem ini sering dianggap anarki.
4.Realisme neoklasik
Realisme neoklasik adalah aliran dalam teori hubungan internasional yang menggabungkan elemen-elemen realisme struktural dengan faktor-faktor domestik dan individu. Reakisme struktural yang fokus terhadap hubungan internasional, realisme neoklasik terfokus pada masalah internal negara.Â
5.Realisme kiri