Mohon tunggu...
Firstdefaazhi
Firstdefaazhi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya seorang mahasiswa jurusan psikologi dari UHAMKA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Etika dan Psikologi dalam Muamalah : Menjaga Kepercayaan dan Integritas

31 Desember 2024   18:15 Diperbarui: 31 Desember 2024   18:15 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

" Janganlah kamu mendekati (menggunakan) harta anak yatim, kecuali dengan cara yang lebih bermanfaat, sampai dia mencapai (usia) dewasa. Sempurnakanlah takaran dan timbangan dengan adil. Kami tidak membebani seseorang melainkan menurut kesanggupannya. Apabila kamu berbicara, lakukanlah secara adil sekalipun dia kerabat(-mu). Penuhilah pula janji Allah. Demikian itu Dia perintahkan kepadamu agar kamu mengambil pelajaran."

Konflik dan Penyelesaiannya

Konflik adalah bagian yang tidak terpisahkan dari setiap interaksi manusia, termasuk muamalah. Psikologi menawarkan berbagai pendekatan untuk menyelesaikan konflik, seperti mediasi, negosiasi, dan pendekatan win-win solution. Dalam konteks muamalah, penting untuk menjaga komunikasi yang terbuka dan mencari solusi yang menguntungkan semua pihak.

Studi Kasus dan Aplikasi Nyata

Sebagai contoh, dalam sebuah kasus jual beli properti, penjual yang memberikan informasi lengkap dan jujur tentang kondisi properti akan lebih mudah mendapatkan kepercayaan dari calon pembeli. Sebaliknya, jika penjual menyembunyikan informasi penting, kepercayaan akan hilang dan transaksi kemungkinan besar akan gagal.

Dampak Psikologis dari Etika yang Baik

Penerapan etika yang baik dalam muamalah tidak hanya memberikan manfaat ekonomi tetapi juga meningkatkan kesejahteraan psikologis. Individu yang bertransaksi dengan jujur dan adil akan merasa lebih tenang dan puas. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan reputasi yang baik, yang akan membawa keuntungan jangka panjang.

Kesimpulan

Etika dan psikologi memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kepercayaan dan integritas dalam muamalah. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip ini, kita dapat menciptakan lingkungan transaksi yang sehat dan harmonis. Kepercayaan, transparansi, dan komunikasi yang baik adalah kunci untuk mencapai muamalah yang sukses dan berkelanjutan.

Referensi

- Auda, Jasser. "Maqasid Al-Shariah as Philosophy of Islamic Law: A Systems Approach." IIIT, 2008.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun