Mohon tunggu...
Firman Telaumbanua
Firman Telaumbanua Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Ilmu itu Ada Masanya: BERSYUKUR selalu dan BERBAGI lah, sebab itulah Kunci membuka Dunia. www.firmantel.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Diperlukan Obat penambah nafsu menulis agar bisa meraih pendidikan paling tertinggi di dunia

24 Februari 2014   16:40 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:31 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Cita-cita melanjutkan sekolah ke program doktor atau S3 adalah harapan banyak orang. Makin tinggi sekolah maka makin tebal buku yang dibaca, makin banyak buku yang dibaca, makin banyak kasus yang dibahas dan makin cerdas dan makin kritis serta bisa dianggap pakar di bidangnya itulah harapan bagi para jebolan pendidikan paling tertinggi di dunia (S3). Di indonesia motif orang mengambil S3 antara lain adalah untuk menunjang kenaikkan pangkat, prestise supaya nama dan gelarnya jadi panjang dan hebat, alternatif untuk menjadi dosen, tetapi seharusnya yang penting sih adalah meningkatkan kompentensi intelektual tingkat lanjut sesuai dengan bidangnya. Pada ujung penyelesaian S3 biasanya mahasiswa ditugaskan untuk menulis disertasi sebagai syarat wajib untuk kelulusan. Tidak jarang para mahasiswa tertunda penyelesaian S3-nya karena ketidak mampuan atau tidak menguasai cara pembuatan disertasi juga karena keterbatasan waktu untuk melakukan penelitian. Selain itu juga bisa disebabkan oleh kurangnya nafsu menulis hehhehehe. Bagi sahabat pembaca, share donk tips atau obat agar nafsu menulis disertasi bisa meningkat?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun