Mohon tunggu...
derry firmansyah
derry firmansyah Mohon Tunggu... -

jadikan hari esok menjadi hari yang lebih baik dari sekarang.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Harapan dan Kenyataan

26 Maret 2013   12:19 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:11 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Harapan adalah sesuatu yang kita inginkan atau sesuatu apa yang ada didalam pikiran kita (yang kita pikirkan), berharap akan menjadi kenyataan atau sesuai dengan apa yang kita harapkan. Sedangkan, Kenyataan adalah suatu kejadian yang memang benar – benar sudah terjadi didalam kehidupan kita.

Banyak orang yang memiliki harapan yang kecil atau harapan yang sangat besar sekali pun, tetapi belum tentu itu semua bisa terjadi atau menjadi kenyataan. Namun, banyak dari kita yang sangat berharap kalau apa yang kita pikirkan itu bisa sesuai dengan kenyataan.

Hal tersebut sangat wajar, itu semua karena setiap manusia ingin segala sesuatu yang akan terjadi didalam hidupnya berjalan dengan baik, lancar dan berjalan sesuai dengan apa yang diinginkannya atau direncanakannya. Namun, hal tersebut tidak mungkin akan pernah terjadi didalam kehidupan siapa pun.

Karena didalam kehidupan setiap manusia pasti akan mengalami hal – hal yang sulit (rintangan), sesuatu yang membuat menjadi lama (hambatan) dan sesuatu yang akan dilawannya (tantangan). Setiap semua orang yang hidup pasti akan merasakan semuanya itu. Baik semua itu sudah pernah dirasakannya atau akan dirasakannya.

Tetapi, hal – hal tersebutlah (rintangan, hambatan dan tantangan) yang akan membuat seseorang menjadi lebih baik lagi, dan merasakanakan arti kehidupan yang sesungguhnya. Semua itu memang sudah ditentukan oleh Sang Kuasa yang telah menciptakan kita semua.

Apa yang saya tuliskan ini, hanya berdasarkan apa yang saya ketahui ,saya lihat, saya dengar dan saya simpulkan sendiri. Ini semua hanya menurut saya pribadi saja, kalau menurut anda bagaimana ???

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun