Hangus … kata yang tepat untuk melukiskan drama United versus Blackburn Rovers di Old Trafford, 27 Nov 2010. Banyak pesan yang tersirat dari angka 7-1 di papan skor, sebuah cara United menyampaikan pesan kepada pesaingnya … We Are Coming with Bang. Setelah terpuruk dengan rangkaian hasil draw, skor 7-1 menjadi momentum yang manis jika Fergie mampu menjaga konsistensi.
Pekan ke-14 Premier League, nilai United sama dengan nilai The Blues Chelsea di point 28, hanya kalah selisih gol. Tentunya skor 7-1, melunasi ketertinggalan “Goal Difference” dari Chelsea. Selain mengangkat United ke tahta klasemen Premier League, kemenangan ini memberikan tekanan mental pada pasukan Ancelloti sebelum menghadapi Newcastle United. Kekalahan beruntun Chelsea harus diakui akan memberikan dampak psikologis di banding faktor teknis.
Banyak keuntungan dari skor 7-1 yang dimaksimalkan, Alex Ferguson menjaga kebugaran lini pertahanan United. Pada menit ke 64, Ferguson menarik Nemanja Vidic keluar dan memasukan Jonathan Evans. Strategi rotasi ini sangat vital, selain menjamin kebugaran pemain inti seperti Vidic juga untuk menjaga level perfomance pemain pengganti seperti Evans dan Obertan.
Satu hal yang menarik yang mungkin tidak diperhatikan banyak fans United, setelah pluit panjang dibunyikan wasit, seorang Berbatov langsung mengamankan bola yang digunakan dalam pertandingan tersebut. Apa sebab ? Tentunya Berba ingin mengoleksi bola yang membuatnya tercatat sebagai pencetak 5 gol dalam satu pertandingan dalam sejarah Premier League. Sebelumnya Andy Cole, Alan Shearer dan Jermain Defoe pernah mencatatkan diri sebagai pencetak 5 gol dalam satu pertandingan.
