Mohon tunggu...
Firman Rahman
Firman Rahman Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger Kompasiana

| Tertarik pada finance, digital marketing dan investasi |

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Hati-hati Terjebak Fake Productivity! Sibuk Ya, Hasil Nggak!

5 Mei 2024   14:35 Diperbarui: 5 Mei 2024   14:38 328
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Produktivitas, target, hingga pencapaian menjadi tiga kata penting yang sering disampaikan dan kita dengar dalam usaha mencapai target yang telah ditentukan manajemen.

Dengan adanya target tersebut, membuat kita harus bekerja dengan efektif dan produktif sehingga bisa mencapai target yang ditetapkan, apa pun bentuknya.

Namun, dibalik kata produktif dan efektif dalam bekerja seringkali ada anggota tim atau bahkan kita sendiri yang sepertinya , namun tidak ada hasil atau output apa pun yang dihasilkan.

Parahnya, banyak yang mengartikan produktif dengan sibuk menjadi satu kesatuan yang sama, padahal kedua jenis ini tentu saja sangat berbeda.

Apa Sebenarnya "Fake Productivity" Itu?

Istilah "fake productivity" memang terdengar asing dan kurang familier, namun istilah yang sering didengar adalah "kelihatannya sibuk, tapi nggak ada hasilnya", kalimat inilah yang sangat sering didengar dalam lingkup pekerjaan di kantor atau tim.

Fake productivity atau produktivitas palsu juga disebut dengan "Pseudo Productivity", bila diterjemahkan bisa disebut dengan produktivitas semu.

Produktivitas palsu ini sebenarnya adalah saat Anda terfokus mengerjakan sesuatu atau tugas pekerjaan yang sebenarnya "low value" atau bisa dikatakan kurang penting, sehingga tidak membuat kemajuan atau progress signifikan pada target pekerjaan Anda.

Sehingga disinilah bisa diketahui perbedaan antara produktif dengan sibuk seperti yang disampaikan di atas:

Produktif belum tentu sibuk, Sibuk belum tentu produktif.

Hal yang membedakan dari produktivitas adalah dari sisi manajemen waktu dan juga hasil dari pekerjaan yang dilakukan. Maka bila Anda sering sibuk mengerjakan sesuatu dan menghabiskan waktu, jangan bangga dulu, karena belum tentu waktu Anda yang sibuk tersebut bisa mencapai target atau menghasilkan pekerjaan yang luar biasa.

Bagaimana Cara Mengatasi Fake Productivity Ini?

Fake productivity atau produktivitas palsu ini memang menjadi aktivitas atau pekerjaan yang menjebak, hanya terlihat sibuk, namun tidak memberikan hasil yang signifikan bagi yang mengerjakan pekerjaan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun