Mohon tunggu...
Firman Rahman
Firman Rahman Mohon Tunggu... Lainnya - Blogger Kompasiana

| Tertarik pada finance, digital marketing dan investasi |

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Masih Mau Sudah Tua Terus Bekerja? Kalau Tidak Mau, Persiapkan Hal-hal Ini

2 Mei 2023   23:44 Diperbarui: 5 Mei 2023   10:57 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapa yang mengira ajakan mendadak kemarin untuk bertemu dengan beberapa orang baru, ternyata bisa membuka wawasan, khususnya tentang hari tua nanti, yang selama ini jarang bahkan tidak pernah terpikirkan. Dahulu saat masih bekerja di salah satu BUMN hingga perusahaan swasta nasional tidak terbersit apa pun untuk memikirkan apa yang harus dilakukan nanti, hingga pertemuan beberapa hari yang lalu, saat salah seorang yang sudah berumur, mengatakan pada kami, sudah cukup senang-senangnya, apa masih mau sudah tua terus bekerja? Kalau tidak mau, persiapkan hal-hal ini, agar nanti tidak menyesal.

Pernyataan pak tua tersebut langsung membuat kami tertegun, dan tercenung, bahwa apa yang disampaikannya memang benar adanya, dan sudah saatnya kami harus mulai mempersiapkan semuanya meskipun kalau dihitung berdasarkan umur tentu bisa dikatakan agak terlambat, namun lebih baik terlambat daripada harus menyesal suatu saat nanti.

Ilustrasi (Sumber: dokumen pribadi)
Ilustrasi (Sumber: dokumen pribadi)

Mempersiapkan hari tua sebenarnya kalau dipikir secara rasional, apalagi melihat kondisi saat ini yang semuanya tidak bisa ditebak, harus sudah disiapkan oleh siapa saja, kalau bisa sejak dini. Entah yang saat ini masih bekerja di perusahaan negara, perusahaan swasta, sebagai pebisnis, atau pun siapa pun juga, sudah seharusnya mula mempersiapkannya.

Dua Hal Penting yang Harus Diutamakan

Membicarakan kehidupan yang tidak pasti seperti saat ini memang menarik, bagi orang-orang yang selalu khawatir, tentu hal ini akan membuat dirinya khawatir, yang pada akhirnya akan membuat mereka depresi.

Untuk itu, ada dua hal penting yang harus mulai dicari dan dipikirkan agar Anda mulai bisa mempersiapkan hal tersebut dan tentu saja hal ini sesuai yang dibahas kali ini yang berhubungan dengan tema penting di atas, yaitu :

  • Tentang circle atau komunitas yang bisa membuat Anda bertumbuh.
  • Penyesalan terbesar saat sudah mulai tua.

Dua hal tersebut menjadi hal penting, apalagi untuk Anda yang saat ini mulai sadar bahwa kehidupan hari tua harus segera dipersiapkan.

Carilah Lingkungan yang Mendukungmu untuk Berkembang

Menemukan lingkungan yang tepat yang bisa mendukungmu untuk maju adalah hal penting dan tentu saja gampang-gampang susah, karena pada kenyataannya komunitas yang ada adalah komunitas yang akan membuat Anda bersenang-senang dan menghabiskan uang Anda saja. Sepakat atau tidak, kenyataannya memang seperti itu.

Dan kebanyakan yang terjadi saat Anda mulai memikirkan dan mempersipakan hal penting tersebut, maka satu per satu perkawanan akan mulai menghilang. Tentu hal tersebut tidak masalah, maka selalu bersiaplah untuk berjuang sendirian, karena pada kenyataannya manusia biasa atau bahkan teman bisa berubah kapan saja. Hari ini Anda mungkin penting bagi mereka, tapi besok bisa saja Anda tidak penting bagi mereka.

Oleh karena itu, kelilingilah diri Anda dengan teman-teman yang selalu mendukung untuk maju. Hal ini sesuai dengan yang disampaikan Bill Gates, yang merupakan Co-Founder dari Microsoft, antara lain:

Surround yourself with people who challenge you, teach you, and push you to be your best self.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun