Sepertinya kata "kreatif"dan kata "rutinitas" menjadi sebuah kata yang bertentangan kali ini. Bahkan banyak yang mempertantangkannya dengan berbagai alasan, seperti bagaimana dan bisakah tetap kreatif dengan rutinitas yang harus dilakukan?
Kata-kata seperti tersebut banyak sekali terlontar di beberapa kawan kita. Dahulu Saya juga berpaham yang sama, untuk bisa memghasilkan sesuatu yang kreatif harus bisa keluar dari hal yang rutin tersebut, ternyata setelah menjalani hal berbeda, sebenarnya tidak.
Menjadi kreatif atau tidak sebenarnya sebuah pilihan, atau karena terdesak tidak ada yang bisa dilakukan maka seseorang memili harus kreatif agar bisa bertahan hidup.
Berbeda pula dengan orang yang menjalani rutinitas dengan bekerja setiap hari yang mengeluh tidak bisa kreatif, apalagi setelah berkumpul dengan kawan-kawannya yang lebih kaya dengan berprofesi sebagai wiraswatsa. Padahal sebenarnya tidak, kita semua memiliki waktu yang sama 24 jam sehari dan juga 7 hari dalam seminggu. Apa pun bisa dilakukan tergantung Anda dalam mengaturnya.
Break Your Routine
Saya mengambil sebuah kata dari Yoris Sebastians pendiri OMG Consulting, menurutnya untuk bisa menjadi lebih kreatif terdapat cara yang sangat simpel, yaitu "Break your routine", yang artinya mukai melawan rutinitas.
Menurut Saya, bukan melawan rutinitas, tapi mengatur rutinitas yang ada, sehingga kita bisa kretaif, karena pada dasarnya semua orang memiliki pilihan untuk menjalani hidupnya. Bahkan break your routine sesuai yang pernah disampaikan Yoris sebenarnya adalah bagaimana agar bisa mengubah pola rutinitas yang ada, sehingga bisa menjadi kreatif yang bermanfaat.
Baca juga: The Power of "Believe".
Memang dapat diakui bahwa rutinitas yang ada bahkan ditempat kerja, menjadi sebuah hal yang nyaman, sehinga dengan kenyamanan tersebut membuat kita terlena. Dan bahkan tidak melakukan persiapan apabila nanti terjadi sesuatu yang tidak kita duga. Atau tahu-tahu waktu sudah berjalan cepat dan tidak berapa lama sudah harus pensiun.
Memang diawal akan sangat berat, berupaya membagi waktu, antara bekerja sesuai rutinitas dan berupaya agar bisa kreatif, tapi yang perlu diingat adalah ada banyak diluaran sana yang bekerja jam 9 sampai jam 5, namun masih bisa sukses berbisnis lainnya dengan mengolah ke kreativitasannya.
Mengubah Cara Saat Menjalankan Rutinitas
Kita memang diberikan banyak pilihan hidup, ya atau tidak, malas atau rajin, kreatif atau santai, dan berbagai pilihan lainnya. Begitu pula saat harus bergelut dengan rutinitas.
