Mohon tunggu...
F.P. Putra
F.P. Putra Mohon Tunggu... Wiraswasta - theprofithunterfx

Seorang bapak-bapak biasa yang berprofesi sebagai profesional part-time trader, dengan kecintaan pada dunia pasar keuangan. Selain menganalisis market, saya menikmati hobi bersepeda. Melalui tulisan di sini, saya ingin berbagi analisa, pengalaman serta sudut pandang mengenai trading dan kehidupan sehari-hari.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Libur Natal dan Tahun Baru: Cara Trader Bisa Tetap Cuan di Tengah Market Sepi dan Sideways!

24 Desember 2024   10:30 Diperbarui: 24 Desember 2024   10:28 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto: Trader sedang Natal (Sumber: AI Creator)

Libur Natal & Tahun Baru: Cara Trader Bisa Tetap Cuan di Tengah Market Sepi dan Sideways!


Sebagai seorang trader part-time yang juga seorang bapak-bapak biasa, momen liburan panjang seperti Natal dan Tahun Baru selalu menjadi waktu yang unik dalam perjalanan trading saya. Di satu sisi, suasana liburan yang santai membawa kenyamanan, tetapi di sisi lain, market cenderung sepi, volatilitas rendah, dan pergerakan harga sering kali hanya sideways. Jika Anda pernah mengalami situasi seperti ini, berikut adalah beberapa hal yang saya lakukan dan tips yang saya kumpulkan berdasarkan pengalaman.

1. Menurunkan Frekuensi Trading
Saat liburan panjang, banyak institusi besar dan trader profesional yang mengambil cuti. Akibatnya, volume transaksi menurun drastis, dan pasar menjadi kurang menarik untuk trading. Dalam kondisi ini, saya biasanya menurunkan frekuensi trading. Daripada memaksakan diri untuk masuk pasar, saya lebih memilih menunggu momen yang benar-benar memberikan sinyal kuat.

2. Fokus pada Analisis Jangka Panjang
Dengan minimnya pergerakan harga, ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan analisis jangka panjang. Saya biasanya mengevaluasi portofolio trading saya sepanjang tahun:
- Apakah strategi yang saya gunakan efektif?
- Pasangan mata uang atau instrumen apa yang paling sering memberikan keuntungan?
- Apa yang bisa saya tingkatkan untuk tahun depan?

Selain itu, saya juga memanfaatkan waktu ini untuk membaca ulang catatan trading (trading journal). Dari sini, saya bisa melihat pola kesalahan atau keberhasilan yang mungkin terlewatkan sebelumnya.

3. Mencari Peluang di Market Lain
Meskipun pasar forex utama seperti EUR/USD atau GBP/USD mungkin sepi, ada instrumen lain yang bisa memberikan peluang. Misalnya:
- Cryptocurrency: Pasar crypto cenderung lebih aktif bahkan selama liburan.
- Komoditas: Emas atau minyak mentah sering kali memiliki volatilitas yang lebih menarik.

Namun, pastikan Anda tetap memahami risiko tambahan yang mungkin muncul di pasar-pasar ini.

4. Belajar dan Mengasah Skill
Liburan panjang adalah waktu yang ideal untuk belajar. Saya biasanya memanfaatkan waktu ini untuk:
- Membaca buku tentang trading dan investasi.
- Menonton webinar atau video edukasi.
- Menguji strategi baru di akun demo.

Tidak ada salahnya juga untuk belajar dari trader lain melalui forum atau komunitas online. Berbagi pengalaman dan wawasan bisa memberikan perspektif baru.

5. Menikmati Waktu Bersama Keluarga
Sebagai seorang bapak-bapak, momen liburan adalah waktu yang berharga untuk dihabiskan bersama keluarga. Trading memang penting, tetapi menikmati kebersamaan dengan orang-orang tercinta jauh lebih berharga. Ini juga membantu saya mengisi ulang energi dan mendapatkan sudut pandang yang segar untuk tahun depan.

Tips Tetap Cuan di Tengah Market Sepi
1. Gunakan Timeframe Lebih Tinggi: Timeframe harian atau mingguan sering kali lebih relevan saat volatilitas rendah.
2. Hindari Overtrading: Jangan tergoda untuk membuka posisi hanya karena ingin "tetap aktif."
3. Set Realistis Target: Dengan volatilitas rendah, target profit juga perlu disesuaikan.
4. Manfaatkan Pending Order: Pasang pending order di level-level support dan resistance penting. Ini membantu menangkap peluang tanpa perlu memantau layar terus-menerus.
5. Diversifikasi Strategi: Cobalah scalping di market yang aktif atau swing trading untuk pergerakan yang lebih besar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun