pemimpin yang baik ialah yang menghargai rakyatnya bukan hanya janji semata di setiap pemilu dan setiap di media masa, haruskah pemimpin itu harus berpendidikan tinggi serta kuliah setinggi - setingginya??? . Percuma kalau mereka kuliah setinggi - tingginya tapi tidak tahu cara menghargai seorang rakyat. Mereka hanya mementingkan kepentingannya sendiri.
Mungkin yang mereka pikirkan hanyalah uang yang menjanjikan untuk menjadi seorang Presiden di suatu negara, seharusnya tidak seperti itu. Seandainya gaji seorang Presiden lebih kecil dari seorang PNS ,mungkin tidak ada lagi yang akan mencalonkan menjadi Presiden.
Seharusnya pemilu di tahun ini, hilangkan promosi - promosi di media masa yang hanya bisa janji - janji doang tidak ada buktinya. Seorang pemimpin di pilih seorang rakyat yang mencintai dan meyakini presiden tersebut untuk membangun negara. Negara kita seharusnya lebih maju dari pada negara lain, karena negara kita di kuasai orang asing dan seorang pemimpin tidak mencintai bangsanya mungkin bangsa kita menjadi seperti ini. Yang atasan selalu orang asing bukan orang indonesia itu sendiri.
Seorang mahasiswa harus melakukan perubahan untuk mengganti seorang pemimpin yang hanya mementingkan dirinya sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H