Edisi mata najwa malam ini secara kebetulan bertepatan dengan 100 hari Anies jadi gubernur jakarta.
Acara di mulai dengan menampilkan blusukan Anies dan Najwa di tanah abang, dilapangan ia di cegat oleh warga yang mengadu dan komplen atas kondisi tanah abang terkini, mereka ngeluh tentang lapak yang tidak adil dan akses jalan yang semakin sulit. Anies jawab dengan beretorika seperti yang sudah kita tahu dan sudah jadi ciri khasnya.
Lalu acara mata najwa berpindah seting ke studio, disitu nana bertanya tentang becak, jawaban anies membingungkan dan tak karuan saja penjelasan nya, karena saking ngalor ngidulnya nana coba untuk lebih fokus dan sesi diakhiri dengan ketidak jelasan jawaban dari anies.
Saat DP 0 rupiah ...begitu juga tentang lokasi masih juga belum matang, padahal anies punya tim yang bisa lebih handal menggodok program-programnya, jawaban nya seperti biasa, tak memuaskan dan retorika.
Sandi datang di paruh tarakhir acara, meski terkesan cuma adttional saja tapi pas membahas reklmasi mereka berdua seperti ingin head to head dengan kubu yang ingin reklamasi tetap berjalan...meski jawabannya tegas tapi mereka berdua tak tau bagaimana seharusnya reklamasi dapat diselesaikan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H