rasa benci berganti mencari rumah asing bersama manusia baruÂ
lubuk dalam bertanya apakah begitu sakit menjadi dirimu 22 tahunÂ
berusaha mencintai terombang ambing pada keindahan semuÂ
manusia lemah melawan rasa hitam bercampur biruÂ
terimakasih telah membuat dia ada mencari sendiri makna tersembunyiÂ
dia lelah mendengar sayatan tajam untuk diri nyaÂ
rasa ingin berlari sekencang mungkin dalam tidurÂ
dia berjalan tenang mengepal rasa marah pada dunia masih mencari jati diriÂ
maaf terucap hening ingin terbang kencang ingin melihat dunia luasÂ
sembuhkan hati nya setiap kali ia meneteskan hujan dalam dekapan diri
tenangkan ramai obrolan dengan cermin terang benderang di sudut ruangÂ