Mohon tunggu...
Firgi Fairus
Firgi Fairus Mohon Tunggu... Atlet - mahasiswa

saya memiliki hobi futsal dan badminton

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Rumah Makan Nasi Bancakan yang Selalu Ramai Dikunjungi di Bandung

17 Desember 2023   02:39 Diperbarui: 17 Desember 2023   03:09 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Narasumber Nasi Bancakan/Dok pribadi

Ketika anda berakhir pekan dibandung,sempatkan mampir untuk menikmati santapan siang di warung Nasi Bancakan.disana anda bisa menikmati makanan khas sunda dengan suasana tempo dulu.berbeda dengan restoran lainya,warung Nasi Bancakan yang terletak disamping gedung DRPD kota bandung,rumah makan nasi bancakan pun tidak menggunakan sistem pramusaji,tapi ia memakai sistem self service. Anda bebas mengambil makanan yang anda inginkan.makanan yang di sediakan juga sangat beragam,mulai dari makanan berat atau makanan penutup/cemilan. 

Keberagaman makanan yang ada bisa dilihat dari jenis nasi yang disediakan di warung Nasi Bancakan, Anda bisa memilih dua jenis nasi, yaitu nasi liwet atau nasi putih biasa. 

Sayur dan lauk yang disediakan tentu saja masakan khas Sunda, sebut saja tumis picung, tumis genjer,buntil, uluketuk lenca, dan pindang lauk sawah. terasa kurang rasanya kalau makanan Sunda tanpa adanya lalapan. lalapan yang disediakan yaitu ada dua jenis, yaitu lalapan segar dan rebus yang siap Anda pilih. Sebagai pelengkap hidangan, jengkol dan petai bakar bisa menjadi pilihan.

Setelah menanyakan beberapa penjelasan dari narasumber mengapa sampai saat ini warung Nasi Bancakan masih ramai dikunjungi oleh warga bandung atau orang luar bandung yang sedang berakhir pekan dibandung."karena restoran ini cara menyajikanya sangat beda dari restoran lainya. Bukan hanya dari tempat makan nya saja,Nasi Bancakan pun tetap mempertahankan cara memasak nasi liwet melalui tungku kayu bakar. konsep kita dari awal memakai seng, ada tempat piring, minum, dan display lainya pakai seng.

Lalu tempat duduk nya pun dibagi menjadi area kursi dan lesehan. Khusus untuk bulan Ramadhan, Nasi Bancakan sengaja memasang tenda untuk mengantisipasi datangnya tamu yang berbuka." 

Namun pengunjung yang banyak tertarik untuk mendatangi warung Nasi bancakan itu rata rata orang yang sudah berkeluarga,karena mungkin mereka ingin kembali merasakan masakan suasana tempo dulu yang dimana sekarang sudah jarang ditemukan oleh mereka.dan warung Nasi Bancakan pun mengajak pengunjung untuk mengenang lebih jauh masa lalu. 

Di depan toko, terdapat area penjualan mainan tradisional. Sedangkan di beberapa sudut ruangan terdapat jajanan pasar khas Sunda. "Untuk cemilannya, ada kue balok, es goyobod, rujak, es lilin, dan tahu gejrot.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun