Kelompok KKN Universitas Peradaban di Desa Bantarpanjang melaksanakan program kerja (proker) sederhana berupa penanaman tanaman obat di salah satu lahan milik warga. Tumbuhan yang ditanam di antaranya jahe, kunyit, lengkuas, dan sereh.Â
Meskipun jumlah tanaman yang ditanam tidak banyak, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi contoh pemanfaatan lahan untuk menanam tanaman herbal yang mudah tumbuh dan bermanfaat. Tanaman-tanaman ini dipilih karena perawatannya yang sederhana, serta kemampuannya untuk memenuhi kebutuhan kesehatan keluarga secara mandiri. Â
Proker ini dilaksanakan dengan semangat gotong royong antara mahasiswa KKN dan warga setempat. Meskipun tidak disertai dengan sosialisasi manfaat tanaman, kegiatan ini bertujuan menanamkan kesadaran awal akan potensi yang dimiliki oleh tumbuhan obat sebagai salah satu kekayaan lokal. Â
Sebagai wujud nyata kontribusi mahasiswa dalam pemberdayaan masyarakat desa, program ini diharapkan dapat mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan-lahan yang tidak terpakai, meskipun dalam skala kecil. Selain itu, kegiatan ini juga dapat menjadi inspirasi untuk pengembangan konsep apotek hidup yang lebih terstruktur di masa mendatang. Â
Melalui langkah sederhana ini, kelompok KKN Universitas Peradaban berupaya membangun hubungan yang harmonis dengan masyarakat Bantarpanjang sekaligus memberikan kontribusi positif yang dapat dirasakan manfaatnya di masa depan. Program ini tidak hanya menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa, tetapi juga menjadi dorongan bagi masyarakat untuk lebih peduli terhadap potensi lingkungan sekitar. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI