Mohon tunggu...
Firdha Juliyanti
Firdha Juliyanti Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Muhammadiyah Banjarmasin

Hobi menulis

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Pemberian Obat Cacing pada Anak sebagai Pencegahan Stunting di Desa Tamban Raya

30 Agustus 2022   10:23 Diperbarui: 30 Agustus 2022   10:26 903
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

DesaTamban Raya ,Kec.Mekar Sari,Kab.Barito Kuala,Kalimantan Selatan  8 Agustus 2022.Stunting adalah kondisi gagal tumbuh yang dikarenakan akibat kekurangan gizi kronis,yang akan mengakibatkan terjadinya gangguan akan dimasa mendatang (Kemenkes RI.2018).Cacingan akan berdampak terhadap penurunan asupan gizi contohnya karbohidrat ,protein dan kehilangan darah. 

Cacingan dalam usia 6-12 tahun  dapat mengakibatkan keadaan fisik yang lesu ,kurang konsentrasi dan mempunyai resiko yang tinggi untuk terinfeksi penyakit (Kementerian Kesehatan, 2017).Pemberian obat  ini dilakukan pada posyandu,sekolah PAUD,TK,dan SD di daerah Tamban Raya.

Cacingan adalah aktivitas yang dilakukan untuk  memutus mata rantai penularan infeksi cacingan.Cacingan bisa menghambat gizi anak yang terkena cacingan yang akibatnya adalah kurang darah.Pertumbuhan asupan gizi dalam balita bisa menyebabkan stunting, dan menghambat perkembangan kognitif.

Cacingan dalam balita bisa mengakibatkan terganggunya penyerapan zat-zat yang bergizi dalam usus halus sebagai akibatnya balita bisa mengalami gangguan pertumbuhan (stunting).

Obat yang diberikan pada targetnya pemberian obat cacing merupakan Albendazole 400 mg. Sasaran pemberian obat cacingan ini  merupakan anak usia satu hingga dua belas tahun menggunakan ketentuan anak usia satu hingga dua tahun diberikan takaran tunggal 200 mg, sedangkan anak usia diatas dua tahun diberikan takaran tunggal 400 mg.

Pemberian obat cacing dalam anak diatas satu tahun hanya akan diberi albendazole sebanyak setengah tablet tetapi anak diatas dua tahun menerima satu tablet Albendazole.Pemberian obat cacing bisa diulang setiap 6 bulan sekali.

Pada hari Senin,8 Agustus 2022 adalah jadwal rutin  Puskesmas buat memberikan obat cacing untuk balita-balita kelas satu hingga kelas enam SD.Saat melaksanakan tugasnya,Puskesmas berafilasi menggunakan posyandu disetiap RT. Dimana Posyandu bertugas buat memberi obat cacing kepada bayi sampai balita yang ada disetiap lingkungan RT dan Puskesmas bertugas pada lingkungan Sekolah Dasar yang berada pada daerah Desa Tamban Raya.Maka dari itu kami selaku mahasiswa bertugas membantu pihak Puskesmas untuk memberikan obat cacing kepada sekolah PAUD  dan anak Sekolah Dasar.

Pada hari itu saya memberikan obat cacing pada anak TK Tunas Bangsa dan anak Sekolah Dasar SDN Tamban Raya 2 bersama para bidan desa .Pertama-tama kami datang ke TK melakukan pemeriksaan kesehatan antara lain: Pengukuran tinggi badan ,berat badan.Setelah itu kami melakukan pemberian obat cacing dengan merk Albendazole sebanyak 1 tablet dengan memberikan penjelasan cara mengkonsumsi obatnya yaitu setelah makan dan diminum dengan air putih.

(Dokpri)
(Dokpri)

Setelah itu juga dilakukan pemberian pada anak SDN  Tamban Raya 2 dari kelas 1 sampai kelas 6 dan memberikan edukasi manfaat obat cacing .Pada saat berkunjung kesana anak- anak sangat antusias menyambut kedatangan kami ,dimana mereka tidak menghindar saat diberikan obat cacing.Obat cacing yang kami berikan akan dikonsumsi dirumah masing-masing dengan pengawasan orang tua ,yang kami berikan juga 1 tablet dan diminum setelah makan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun