Mohon tunggu...
Firdawati
Firdawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlangga

saya adalah mahasiswa Universitas Airlangga semester 2

Selanjutnya

Tutup

Hukum

Latar Belakang Sesungguhnya Pembunuhan Anak Berusia 9 Tahun di Menganti, Gresik, Jawa Timur

8 Mei 2023   20:00 Diperbarui: 8 Mei 2023   19:58 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hukum. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Latar Belakang Sesungguhnya Pembunuhan Seorang Anak Berusia 9 Tahun Di Menganti , Gresik , Jawa Timur

 

Seorang ayah di Desa Putat Lor , Kecamatan Menganti , Gresik , Jawa Timur rela membunuh anak kandungnya sendiri demi alasan yang tidak masuk akal . M Qo'dad Afa'lul atau biasa dipanggil Afan (29 tahun) , membunuh putri kandungnya sendiri yang berusia 9 tahun di kediamannya . Putrinya yang berinisial AZ masih duduk di bangku sekolah SD dibunuh secara sadis menggunakan pisau .

Pembunuhan tersebut terjadi pada hari Sabtu 29 April 2023 sekitar pukul 04.30 WIB . Pelaku tersebut membunuh putri kandungnya dengan menusuk punggung korban menggunakan pisau sebanyak 24 kali hingga tembus ke jantungnya  .

Ia mengakui sempat stress karena istrinya kabur dari rumah dan memilih untuk menjadi pemandu karaoke atau biasa disebut LC ( Ladies Companion ) . Namun hal tersebut bukan latar belakang M. Qo'dad Afa'lul untuk membunuh putri kandungnya . Ia menjelaskan bahwa motif sesungguhnya karena merasa kasian kepada sang anak yang memikirkan ibunya pergi dari rumah . Oleh karena itu iya merencanakan untuk membunuh anaknya agar terlepas dari kesedihan melihat keluarganya yang berantakan .

Selain itu , ia mempercayai jika anak-anak meninggal dunia ,  maka roh nya diyakini akan langsung masuk surga . " Sekarang  kan anak saya sudah bahagia di akhirat , jadi ga perlu lagi mikir saya dan ibunya ." Jelas Affan.

Hal tersebut merupakan sebuah persepsi atau keyakinan yang salah , karena segala bentuk kekerasan yang terjadi pada anak oleh orang tua merupakan hal yang fatal .

Anak yang seharusnya mendapatkan perlindungan dan kasih sayang  dari orang tuanya , harus dianiaya dengan keji hanya karna alasan yang tidak masuk akal .

Sementara itu , Kasat Reskim Polres Gresik , Iptu Aldhino Prima Wildan mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman motif pelaku .

" Untuk saat ini kami masih mendalami motifnya , Tapi hasil pemeriksaan sementara , isitrinya memang kabur sejak tiga hari lalu ." Jelas Aldhino pada 29/4/2023 .

Masyarakat yang merasa prihatin akan berita ini , mengecam perbuatan sang ayah dan merujuk kepada aparat kepolisian untuk menjatuhkan hukuman seberat-beratnya terhadap M. Qod'ad Af'alul (29 tahun )

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun