Peranan Badan Usaha Milik Desa dalam Mengembangkan Usaha Mikro Kecil yang Ada di Desa Papungan Blitar

Dalam program KKN yang diselenggarakan oleh UNTAG Surabaya pada tahub 2022, penulis melakukan KKN di Desa Papungan, Blitar, Jawa Timur. Kegiatan ini berlangsung selama 12 Hari.

Dimana dalam upaya pembuatan BumDesa di Desa Papungan ini, sekelompok mahasiswa/i KKN dari Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya yang di bimbing oleh Bapak Ari selaku Kepala BumDesa (Badan Usaha Milik Desa) berhasil dalam memberikan perkembangan sedikit demi sedikit pada BumDesa yang awal mulanya tidak terurus menjadi lebih maju perlahan - lahan dengan adanya bantuan dari KKN yang dilakukan di Desa Papungan, Blitar ini.

Dalam proses yang dilakukan untuk mengembangkan BumDesa agar lebih maju ini, selama 12 hari mahasiswa/i melakukan kegiatan Survei pada minggu pertama selama 3 hari, yaitu melakukan survei ke warga - warga mengenai pengetahuan tentang BumDesa. Kemudian pada minggu kedua dilakukan selama 3 hari, melakukan kegiatan Survei mengenai kegiatan atau pekerjaan warga yang paling banyak dilakukan di desa tersebut. Lalu pada minggu ketiga selama 3 hari, melakukan kegiatan survei di beberapa tempat yang sala satunya adalah tempat yang dikelola oleh BumDesa Papungan sendiri, yaitu Angkringan yang buka pada malam hari. Pada minggu keempat selama 3 hari mahasiswa/i melakukan kegiatan seminar dimana kita mendatangkan narasumber dan juga pengenalan aplikasi baru untuk UMKM yang ada di Desa Papungan agar bisa melakukan penjualan online di aplikasi milik sendiri.

Tujuan dari KKN ini adalah, agar BumDesa yang ada di Desa Papungan semakin maju dan bisa memberikan kemudahan bagi warga yang membutuhkan barang untuk di beli, dan juga memberikan kemudahan dalam mencari barang berkualitas dengan harga terjangkau. Selain itu, BumDesa Papungan juga berharap Angkringan yang sudah di buka agar lebih maju dan ramai kedepannya.

Rapat bersama staff balai desa (hasil jepretan sendiri)