Mohon tunggu...
Firdaus Hidayat
Firdaus Hidayat Mohon Tunggu... -

Lagi geregetan dengan kondisi Indonesia... Fans berat Bob Sadino, Ciputra, dan Purdie Chandra.

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

10 Prestasi Kecil Pemerintahan SBY

3 Juni 2014   15:16 Diperbarui: 23 Juni 2015   21:46 240
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemarin saya tulis tentang prestasi besar pemerintahan SBY. Kini saya tulis lagi 10 prestasi kecil pemerintahan SBY. Saya mengikuti saran para guru agama, dan para motivator tentang kesuksesan. Menurut mereka, kita akan sukses jika belajar dari yang terbaik, melakukan yang terbaik dan mampu menyukuri sekecil apapun hasil yang telah kita lakukan. Kalau tidak bisa melakukan itu semua, maka sukses hanya impian saja. Maka, saya bersyukur, Indonesia masih bisa melakukan banyak hal baik dan layak diapresiasi.

Berikut ini 10 prestasi “kecil” pemerintahan SBY selama 10 tahun terakhir, yang tetap patut kita syukuri.

1.Tidak Ada Pelanggaran HAM Berat

Indonesia masa lalu adalah Indonesia yang sering dirundung masalah HAM. Bukan hanya sekadar HAM melainkan sampai level HAM Berat. Warisan masalah itu masih ada sampai sekarang. Masih banyak masalah HAM masa lalu yang belum terselesaikan. Selama 10 tahun pemerintahan SBY, dia mampu menjaga seluruh aparatur negara tidak melakukan upaya refresif terhadap rakyat, sehingga tidak ada pelanggaran HAM, apalagi yang berat.

2.Penanganan Bencana yang Lebih Baik

Negara ini adalah negara yang rawan bencana. Nyaris setiap hari selalu ada bencana dengan levelnya masing-masing. Sejak 2005, pasca tsunami Aceh Desember 2004, sistem penanganan bencana di Indonesia mengalami perubahan signifikan. Indonesia tidak hanya mampu menanggulangi, namun juga pencegahan dan rehabilitasi. Badan penanganan bencana milik Indonesia menjadi salah satu tempat belajar sejumlah negara dalam penanganan bencana. Bahkan, sistem penanganan bencana di Indonesia juga dinobatkan sebagai yang terbaik di Asia Pasifik pada 2011 lalu.

3.Jumlah Prosentase Pengangguran Menurun

Masalah klasik. Pengangguran. Sejak dulu sampai sekarang, dan bukan hanya di Indonesia. Di seluruh negara di dunia, pengangguran adalah masalah. Sejumlah negara mengalami krisis pada 2008 lalu dan terjadi sampai sekarang. Angka pengangguran di Eropa melonjak rata-rata di atas 15 persen. Spanyol malah lebih gila karena mencapai 25%. Kita wajib bersyukur karena selama 10 tahun terakhir ini, jumlah pengangguran di Indonesia hanya berkisar antara 6% sampai 9% saja. Turun dari dekade sebelumnya, yang selalu berada di atas 9%.

4.Anggaran TNI-Polri Melonjak

Wilayah Indonesia amat luas. Butuh pasukan yang besar untuk menjaga pertahanan dan keamanan negara. Ketika Indonesia masih masuk kategori negara miskin, jumlah pasukan kita dan jumlah peralatan pertahanan keamanan amat minim. Dalam 10 tahun terakhir, anggaran negara untuk pertahanan keamanan melonjak tinggi. Tahun 2004 anggaran TNI hanya 21 triliun, sekarang sudah mencapai 84 triliun. Anggaran POLRI naik dari 13 triliun menjadi 47 triliun, dan jumlah polisi pun meningkat dari 200 ribu menjadi 400 ribu personel.

5.Jumlah Prosentase Kemiskinan Menurun

Masalah klasik lagi. Kemiskinan. Selalu menjadi hantu yang menakutkan. Jika perut kosong maka bahaya mengancam. Penuhi perut dulu, biar negara aman dan tenteram. Faktanya, selama 10 tahun terakhir, pemerintahan SBY berhasil menekan prosentase kemiskinan. Pada 2004, prosentase kemiskinan di Indonesia adalah 16,9%. Sekarang, jumlah orang miskin menjadi 11,3%.

6.Gaji PNS dan Guru Naik berkali-kali

Pertumbuhan ekonomi yang baik memberika tuah besar buat para pegawai negeri dan guru. Selama 10 tahun terakhir mereka mengalami kenaikan gaji berkali-kali. Bahkan para guru selain mendapatkan kenaikan gaji, juga mendapatkan sejumlah tambahan insentif serta remunerasi. Secara umum, PNS dan Guru tambah makmur.  Pada 2004, gaji pokok terendah PNS di bawah Rp 1 juta, sekarang gaji pokok terendah adalah Rp 1,3 juta. Demikian juga guru, pada 2004 gaji pokok terendah adalah sekitar Rp 1 juta, sekarang gaji terendah adalah Rp 2,5 juta.

7.Kebebasan Pers Terjaga

Pers adalah salah satu pilar demokrasi. Kita tahu bahwa SBY adalah seorang demokrat meski berlatar militer. Pada banyak hal, SBY justru lebih demokratis dibanding para sipil. Dalam hal kebebasan pers, perlakuan SBY tidak bisa diragukan lagi, sangat menghormatinya. Meski sering dihujat pers, sikap SBY tidak berubah. Terbukti, kebebasan pers Indonesia adalah yang terbaik di kawasan Asia. Bahkan dalam banyak hal, kebebasan pers di Indonesia lebih baik dibanding negara-negara di Eropa.

8.Makin Banyak BUMN Go Internasional

Diakui atau tidak, selama 10 tahun terakhir, makin banyak BUMN Indonesia yang go internasional. Makin PD bergerak dan beraksi. Yang layak disebut adalah keberhasilan Garuda Indonesia menjadi salah satu maskapai penerbangan terbaik dunia, lalu Pertamina yang makin aktif ekspansi ke berbagai negara, Telkom yang mulai menjadi raksasa Asia, serta BRI dan Mandiri yang diakui sebagai perusahaan perbankan kelas dunia. Sejumlah perusahaan lain seperti PT Semen Indonesia pun tidak mau ketinggalan, dan menjadi pabrik semen terbesar di Asia Tenggara. Maju terus!

9.Jalankan BPJS

Sebuah prestasi dan sebuah rekor diciptakan pada masa akhir jabatan pemerintahan SBY. Sebuah sistem jaring pengaman sosial yang sudah diidam-idamkan sejak lama. BPJS meliputi sistem jaring pengaman bidang kesehatan dan juga ketenagakerjaan. Seluruh rakyat Indonesia pada waktunya nanti harus mendapatkan layanan kesehatan, dan juga mendapatkan dana pensiun. Sistem sudah ditetapkan, tinggal bagaimana pelaksanaannya kemudian.

10.Stabilitas Terjaga, Bisnis Lancar

Selama 10 tahun terakhir, stabilitas politik dan keamanan Indonesia relatif baik. Tidak ada ancaman khusus secara nasional. Tidak ada konflik yang berkepanjangan. Tidak ada kerusuhan yang bikin takut. Dan tidak ada masalah berarti yang bisa mengganggu ketertiban umum. Hal semacam ini sangat penting bagi kawan-kawan di dunia bisnis. Bagi mereka, selama negara stabil, maka selama itu pula bisnis bisa berjalan dengan baik. Maka silakan lihat pertumbuhan banyak perusahaan yang tetap baik selama 10 tahun terakhir. Apalagi perusahaan yang listing di bursa, pertumbuhan mereka selalu positif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun