Mohon tunggu...
Firda Rahayu
Firda Rahayu Mohon Tunggu... Teknisi - Berawal dari yang kecil

Mahasiswa Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Tim KKN UM Semprot Cairan Disinfektan Guna Mencegah Penyebaran Covid-19, Warga Nyaman, Kantong Aman

16 Agustus 2020   09:22 Diperbarui: 16 Agustus 2020   09:12 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemasangan Gapura (Gate) Desinfektan|Dokpri

Malang- KKN UM pada tahun 2020 yang dikemas dalam kegiatan pengabdian masyarakat sedikit berbeda dengan kegiatan-kegiatan sebelumnya. Hal ini dikarenakan adanya pandemi covid-19 yang meluas. Kondisi seperti ini membuat pemerintah melakukan berbagai upaya untuk pencegahan penyebaran covid-19. Salah satu upaya pemerintah Indonesia dalam mencegah penyebaran covid-19 yaitu dengan penyemprotan cairan disinfektan.

Dalam rangka membantu pemerintah untuk pencegahan virus corona, mahasiswa KKN Mandiri Edisi Covid-19 desa kepuharjo yang dibimbing oleh Bapak Mahfud Jiono, S.Pd., M.Eng. Mendirikan gate pada pintu masuk desa yang dilengkapi dengan penyemprot disinfektan. Semua kendaraan yang melewati gate ini akan secara otomatis tersemprot oleh cairan disinfektan. Salah satu warga Dsn. Turirejo, Karangploso yang biasanya dipanggil Mami mengatakan, "Iya nduk bagus kalau disini mau dipasang gapura (gate) seperti itu, karena warga disini banyak yang masih melakukan aktifitas seperti biasa yang bertemu dnegan banyak orang dan juga disini rame banyak kendaraan yang lewat, kalau ada gapura (gate) untuk penyemprot disinfektan warga jadi terbantu". Menurut Mami masyarakat juga masih kurang memperhatikan protocol Kesehatan seperti menyemprotkan cairan disinfektan pada kendaraan mereka setelah bepergian untuk mencegah penyebaran covid-19, dari permasalahan inilah tim KKN Mandiri memberikan solusi untuk mempermudah warga.

Pemasangan Gapura (Gate) Desinfektan|Dokpri
Pemasangan Gapura (Gate) Desinfektan|Dokpri

Kegiatan pemasangan gate ini dimulai pada hari Kamis, 23 Juli 2020 di Dsn. Turirejo, Karangploso yang tentunya sudah melalui banyak percobaan dan perhitungan secara matang oleh tim teknis. Pada hari Kamis, tim pengabdian beserta Bapak Mahfud memasang kerangka gate terlebih dahulu yang dibantu oleh warga sekitar. Pemasangan gate ini membutuhkan pengecoran kerangka besi pada gate agar gate dapat berdiri dengan kokoh.

Pembuatan cairan disinfektan dilakukan sendiri oleh tim KKN Mandiri, Cairan disinfektan ini berupa bahan kimia yang digunakan untuk mencegah terjadinya infeksi atau pencemaran kuman penyakit dan mempunyai kemampuan untuk membunuh mikroorganisme. Campuran yang digunakan cukup simple dan bahan-bahan yang digunakan mudah untuk didapatkan. Bahan dasar pembuatan disinfektan ini berupa pemutih pakaian dan air. Perbandingan yang digunakan untuk mencapurkan pemutih dan air ini adalah setiap 30 ml pemutih pakaian untuk 1000 ml air. Bak penampung air yang digunakan untuk mencampurkan dua bahan ini mampu menampung sebanyak 1.5 Liter. Pada pencampuran pertama hari Jumat, 24 Juli 2020 menggunakan 100 Liter air dengan tambahan pemutih sebanyak 6 botol yang setiap botolnya berisi 500 ml sehingga cairan disinfektan yang dibuat menggunakan 100 Liter air dan 3 Liter pemutih. Dengan adanya gate disinfektan ini diharapkan dapat mencegah dan memutus penyebaran virus corona.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun