Persaingan Bisnis Internasional di Masa Pandemi

Mencari keuntungan merupakan salah satu tujuan atau keinginan utama setiap orang yang ingin memulai bisnis. Melihat perkembangan dunia di masa pandemi, minat masyarakat untuk memulai usaha sendiri mulai muncul. Keputusan berbisnis biasanya dipilih sebagai alternatif untuk memiliki karir yang fleksibel dan dinamis. 

Saat merancang bisnis yang menguntungkan, apalagi di masa pandemi seperti sekarang ini menjalankan bisnis bukanlah hal yang mudah dilakukan. Tantangan menjalankan bisnis seringkali menakutkan.

Saat ini semakin sulit untuk merebut hati konsumen dan mendominasi persaingan di pasar pelaku komersial, terutama di masa pandemi ini. 

Pengusaha harus memiliki terobosan dan keberanian untuk melakukan sesuatu yang dapat meningkatkan usahanya, salah satunya adalah kegiatan ekspor. 

Kegiatan ekspor merupakan langkah awal untuk memasuki pasar Internasionall. Namun, banyak pemula yang ingin memulai berbisnis tentu saja masih bingung bagaimana memulainya. 

Terutama bagi pengusaha Indonesia, sebenarnya banyak platform online yang bisa mendukung rencana go online dan go Internasional ini.

Perdagangan Internasional tidak terlepas dari pengaruh ekonomi dan politik negara-negara terkait. Aktivitas ekspor jauh lebih tinggi dari Kegiatan impor pasti akan menjadikan sebuah negara dengan  tingkat pertumbuhan ekonominya tinggi. 

Kebijakan impor dan ekspor satu negara Sering dipengaruhi tidak hanya oleh motivasi ekonomi, tetapi bisa juga tergantung situasi dan kondisi politik suatu negara. 

Sebuah negara dengan banyak keunggulan komparatif dalam situasi dan situasi Kondisi politik yang stabil tentu dapat fokus pada spesialisasi untuk Kegiatan perdagangan internasional dapat berjalan dengan lancar.

Banyak orang di Indonesia memiliki permintaan yang besar untuk UMKM atau usaha mikro, kecil dan menengah. 

Tidak heran jika UMKM merupakan kelompok usaha terbesar di Indonesia dan berkontribusi 60% terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Selain itu, dalam menghadapi krisis global, usaha kecil, menengah dan mikro menjadi lebih kuat.