Mohon tunggu...
Firda Aulia Pasha
Firda Aulia Pasha Mohon Tunggu... Lainnya - Pecandu sajakmu

diatas langit masih ada langit

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kenang

21 Oktober 2023   21:43 Diperbarui: 22 Oktober 2023   17:45 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Aku berbisik kepada musim kemarau yang belum pulang.
Bahwa debu dan kerikil masih bertahan untuk mengusik perihal sunyi.
Di bawah cakrawala yang membara, bayangan kau semakin tampak.
Sebab, keheningan ini menghantarkan pemantik rindu.
Terkadang jelmaan rindu ini hanya meruncingkan bibirku dikala sendu.
Maka, aku ingin gemericik deras menepis banyangan kau.
Akan kah kau menyematkan rindu untuk ku?
-fap.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun