Kepada hati yang tak bersua,
Kau menjerat ku dalam irama asmara. Bermanis argumen dalam detikan waktu.
Memanjakan senyum atas duka ku.
Sering kali langit yang sepi menyapaku, tetapi kau sangatlah merajuk.
Namun, jika kau tak bergandengan dengan ku, kau mematung dan tidak memiliki kisah. Â
Kau menjadi tanda tanya tanpa jawaban hingga sunyi dan kelabu meramu hatiku.
-f.a.p
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!