Dengan meninggalkan Gibran Rakabuming sebagai presiden sementara, Prabowo Subianto mungkin ingin melihat bagaimana Gibran Rakabuming menangani tekanan dan tanggung jawab yang besar.
Ini bisa menjadi cara untuk mengukur kemampuan Gibran Rakabuming dalam menghadapi situasi krisis dan mengambil keputusan penting.
Namun, ada juga yang berpendapat bahwa ini adalah jebakan Batman. Dalam dunia politik, tidak ada yang benar-benar bisa diprediksi.
Mungkin saja ada pihak-pihak tertentu yang ingin melihat Gibran Rakabuming gagal dalam tugasnya sebagai presiden sementara.
Jika Gibran Rakabuming tidak mampu menangani situasi dengan baik, ini bisa menjadi senjata bagi lawan politiknya untuk menyerang dan meragukan kemampuannya.
Di sisi lain, Gibran Rakabuming sendiri tampaknya cukup percaya diri dalam menjalankan tugas barunya.
Dalam beberapa kesempatan, ia menyatakan bahwa ia siap untuk mengambil alih tugas sebagai presiden sementara dan akan bekerja keras untuk memastikan stabilitas negara tetap terjaga.
Gibran Rakabuming juga menekankan pentingnya kerjasama dan komunikasi yang baik antara semua pihak dalam menghadapi situasi ini.
Masyarakat pun memberikan berbagai tanggapan terhadap situasi tersebut. Beberapa netizen di media sosial menyambut baik keputusan Prabowo Subianto untuk memberikan kesempatan kepada Gibran Rakabuming.
Mereka berpendapat bahwa ini adalah langkah yang baik untuk memberikan pengalaman lebih kepada Gibran Rakabuming dalam memimpin negara.
"Semoga Gibran bisa membuktikan kemampuannya dan membawa perubahan positif," tulis seorang pengguna Twitter.