Mohon tunggu...
Fakhira Nur Afifa
Fakhira Nur Afifa Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Pelajar SMA Negeri 1 Cibinong, Kab. Bogor

Fakhira Nur Afifa X IPS 1 (9)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Mahkota

6 Juni 2021   15:02 Diperbarui: 6 Juni 2021   15:06 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Pada suatu hari, anak laki-laki terbangun dari tidurnya karena sakit kepala dan dia terkejut saat melihat dirinya di cermin karena terdapat tanduk yang tumbuh dikepalanya.

"Apa itu?" "Katanya dia bertanduk" "Ya ampun dia itu monster!" kata cemoohan dari orang-orang di sekitarnya. Anak laki-laki itu sangat takut dengan pandangan orang-orang terhadap dirinya.

Anak laki-laki itu memutuskan untuk bersembunyi ke tempat yang sepi dan gelap serta tidak ada seorang pun di sana, ia terus berlari sampai ia menghilang ke dalam terangnya cahaya.

Di tempat yang terang itu, ia bertemu dengan seorang anak laki-laki lain yang bersayap. "Tanduk kamu indah" kata anak laki-laki bersayap tersebut. Anak laki-laki bertanduk tersenyum. 

Kemudian kedua anak laki-laki itu saling mengenali satu sama lain dan mereka tidak sendiri lagi. Anak laki-laki bertanduk bertemu dengan anak laki-laki bersayap yang memiliki rasa sakit yang sama sehingga mereka saling mengerti dan membuat tanduk yang tadinya dibenci, ditakuti, dan membuat mereka malu menjadikan tanduk tersebut sebagai 'mahkota'. Mereka adalah anak laki-laki yang spesial.

Pesan yang disampaikan pada cerpen tersebut adalah bahwa kita harus menjadikan kekurangan sebagai sumber kekuatan terbesar yang bisa menjadi kelebihan. Beranilah untuk menjadi lebih baik lagi dan percaya diri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun