Mahasiswa (KKM) kelmpok 144 UIN Malang turut meramaikan hari spesial tersebut dengan menggelar Lomba Menghias Kue. Acara ini tidak hanya menghadirkan kegembiraan, tetapi juga mempererat tali persaudaraan.
Hari Ibu bukan hanya saat untuk mengenang jasa seorang ibu, tetapi juga merupakan momen kebersamaan dan keceriaan bagi keluarga dan masyarakat. Pada tanggal 23 Desember 2023, Ibu-Ibu PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga) beserta teman-teman Kuliah KerjaPukul 10.30 pagi, suasana di Balaidesa Jeru Kecamatan Turen dengan kehadiran Ibu-Ibu PKK dan teman-teman dari Kelompok 144 Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM). Acara dimulai dengan penuh semangat, diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya, diikuti oleh Mars PKK yang dinyanyikan bersama oleh seluruh anak KKM.
Setelah pembukaan yang meriah, dilanjutkan dengan sesi arisan yang melibatkan Ibu-Ibu PKK. Arisan tersebut sudah menjadi rutinan setiap 1 Bulan sekali untuk ibu-ibu PKK beserta kader-kadernya.
Acara utama  yaitu Lomba Menghias Kue yang dibagi menjadi tiga kelompok. Setiap kelompok terdiri dari 6-7 anak dengan keterlibatan langsung dari Ibu-Ibu PKK sebagai pembimbing. Lomba ini bukan hanya menguji keterampilan menghias kue, tetapi juga memupuk rasa kebersamaan dan Kerjasama.
Masing-masing kelompok diberikan kesempatan untuk menghias kue sesuai dengan kreativitas dan imajinasi mereka. Bahan-bahan berwarna-warni, glazur, dan hiasan-hiasan lucu menjadi bahan utama yang digunakan para peserta. Dengan antusiasme tinggi, mereka berkolaborasi untuk menciptakan kue-kue yang unik dan menarik.
Keberhasilan suatu lomba tidak terlepas dari kehadiran juri yang adil dan berkompeten. Pada Lomba Menghias Kue ini, tugas menjadi juri diemban oleh tiga anggota KKM yang terpilih. Mereka memiliki tanggung jawab untuk memberikan penilaian yang objektif terhadap setiap karya yang dihasilkan oleh para peserta.
Proses penilaian tidak hanya berfokus pada aspek visual, tetapi juga menggali ide kreatif dan konsep yang diterapkan oleh masing-masing kelompok. Kriteria penilaian melibatkan kreativitas, kerapihan, keindahan, dan kebersihan. Dengan adanya penilaian yang cermat, setiap kelompok memiliki kesempatan yang sama untuk meraih gelar juara.
Setelah proses penilaian, kelompok pemenang akhirnya diumumkan. Gelar juara jatuh kepada kelompok 3. Kemenangan tidak hanya dirayakan dengan sorak sorai, tetapi juga diikuti dengan pembagian hadiah sebagai bentuk penghargaan atas usaha dan kreativitas para peserta. Setiap anggota kelompok pemenang menerima hadiah. Setelah pembagian hadiah, dilanjutkan sesi foto Bersama dengan Ibu-Ibu PKK beserta teman-temanan KKM. Foto-foto ini tidak hanya menjadi bukti keberhasilan acara, tetapi juga menjadi kenangan yang akan dikenang oleh semua peserta.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H