Mohon tunggu...
fiqrotun nabila
fiqrotun nabila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa uin malang

Traveling

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Dinamika Wawasan Kebangsaan Nusantara

29 November 2023   18:53 Diperbarui: 29 November 2023   18:53 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

A. Dinamika wawasan Kebangsaan Nusantara
Dinamika Wawasan Kebangsaan Nusantara merangkum berbagai perubahan, evolusi, dan perkembangan yang terjadi sejak lahirnya teori tersebut hingga saat ini. Beberapa unsur-unsur krusial dalam dialektika Wawasan Kebangsaan Nusantara adalah sebagai berikut :
1. Perumusan konsep awal
Landasan konsep Wawasan Nusantara dapat ditemukan pada berbagai gagasan dan pandangan tokoh-tokoh pada masa Lampau mengenai pentingnya wilayah Nusantara. Narasi sejarah menyoroti pendapat orang-orang yang mempunyai keyakinan kuat tentang negara kepulauan Indonesia.
2. Deklarasi Djuanda
Sebagaimana disebutkan sebelumnya disebutkan, Deklarasi Djuanda dari tahun 1957 memberikan kontribusi yang signifikan terhadapyang perkembangan dan penerapan konsep Wawasan Nusantara. dan penerapan konsep Wawasan Nusantara deklarasi ini menyoroti pentingnya kekayaan nasional Indonesia sebagai satu-satunya kekayaan yang tidak terganggu.
3. Evolusi Melalui perubahan zaman
Seiring berjalannya waktu konsep wawasan Nusantara perlahan mengalami kemunduran seiring dengan perkembangan zaman. Wawasan Nusantara mengalami kemerosotan bertahap akibat perubahan zaman. Hal ini termasuk mencakup perubahan politi, ekonomi, sosial, politik dan bidang keagamaan yang mempengaruhi penerapan dan implementasi konsep tersebut di atas. dan implementasi konsep tersebut
di atas kebijakan.
Konsep Konsekuensi Nusantara telah menjadi bagian penting dalam tata kelola bangsa di berbagai bidang, seperti diplomasi luar negeri, pemanfaatan sumber daya alam, dan pembangunan infrastruktur.
Latar belakang sejarah Wawasan Kebangsaan Nusantara juga erat kaitannya dengan upaya penguatan jati diri bangsa Indonesia. Prinsip ini menekankan pentingnya memperlakukan masyarakat sebagai kelompok yang beragam, multiras, dan etnis ketika membentuk suatu bangsa.
Memahami keragaman sejarah Nusantara membantu kita memahami bagaimana konsep ini berubah seiring berjalannya waktu dan bagaimana caranya Nusantara membantu kita memahami bagaimana konsep ini berubah seiring berjalannya waktu dan bagaimana hal ini berperan dalam membentuk jati diri dan identitas bangsa Indonesia dalam konteks global yang terus berubah.
B. Konsep dan Urgensi Wawasan Nusantara
1. Konsep Wawasan Nusantara
Sebelumnya disebutkan bahwa Wawasan Nusantara adalah pandangan nasional Indonesia. Tetapi, muncul pertanyaan tentang makna sebenarnya dari Wawasan Nusantara dan signifikansinya dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Wawasan Nusantara dapat dibedakan menjadi dua pengertian, yaitu pengertian etimologis dan terminologis.
Secara etimologi, kata wawasan nusantara berasal dari dua kata wawasan dan nusantara. Wawasan dari kata wawas (bahasa jawa) yang artinya  pandangan.sementara kata "nusantara" merupakan gabungan kata nusa yang artinya pulau atau kepulauan.
2. Wawasan Nusantara Urgensi
Essensi atau inti dari Wawasan Nusantara adalah mengenai "kesatuan wilayah dan persatuan bangsa" Indonesia. Kemunculan Wawasan Nusantara berasal dari kebutuhan akan kesatuan atau integritas wilayah Indonesia yang membentang dari Sabang hingga Merauke. Wilayah ini harus menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan, tidak lagi terbagi-bagi oleh laut yang memisahkan.
C. Wawasan Nusantara Sebagai Pandangan Kolektif Bangsa Indonesia
Sebagai satu sepotong sejarah geopolitik, sosial, budaya, ekonomi, dan politik ,budaya , Wawasan Nusantara merupakan konsep geopolitik yang menjadi payung kolektif konsep untuk yang menjadi payung kolektif bagi Indonesia. konsep dimaksudkan untuk membantu memahami, menimbang, dan menyelesaikan konflik-konflik menyelesaikan ada di dalamnya serta untuk melawan klaim teritorial bangsa Indonesia. Konflik yang ada di dalamnya serta untuk menangkal klaim wilayah negara Indonesia.
Beberapa poin penting mempertimbangkan yang perlu diperhatikan dalam Wawasan Nusantara sebagai kumpulan kesenian rakyat Indonesia antara lain di Wawasan Nusantara sebagai kumpulan kesenian rakyat Indonesia antara lain :
Negara Bangsa
Akan keutuhan wilayah Indonesia yang terdiri dari ribuan pulau, kesadaran Wawasan Nusantara akan kesatuan geografis sebagai landasan utama dalam pemahaman tentang keberadaan Indonesia.
2. Keragaman Budaya: setara dengan keberagaman budaya, suku, agama, dan bahasa di Indonesia. Wawasan Nusantara menekankan pentingnya pentingnyamemahami dan menghargai momen ini sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia daritidak dapat dihancurkan. Memahami dan menghargai momen ini sebagai bagian dari jati diri bangsa Indonesia yang tidak dapat dimusnahkan.
3. Kebenaran Politik dan Korupsi
Konsep ini juga menekankan pentingnya menilai politik Indonesia berdasarkan wilayahnya dan mengatasi permasalahan politik dalam negeri seperti otonomi daerah dan pertikaian pemerintah. Konsep ini juga menekankan pentingnya menilai politik Indonesia berdasarkan wilayahnya dan mengatasi permasalahan politik dalam negeri seperti pertikaian dalam pemerintahan otonomi daerah.
4. Kerjasama Regional dan Global kerja sama
Wawasan Nusantara menekankan pentingnya pentingnya memupuk upaya kolaboratif baik di tingkat regional maupun global, di bidang politik, ekonomi serta pentingnya persaudaraan dan kemajuan bangsa membina upaya kolaborasi baik kemajuan bangsa.
Perlindungan Hubungan manusia dengan lingkungan hidup di kawasan Nusantara sangat diakui. Wawasan Nusantara mengakomodasi perlindungan lingkungan serta pemanfaatan sumber daya alam secara cermat untuk menjamin kehidupan bersama. penggunaan hati-hati_sumber daya alam untuk menjamin kehidupan bersama.
Konsep Wawasan Nusantara bukan hanya sebuah konsep politik atau geografis semata, namun juga menjadi landasan bagi pembangunan nasional Indonesia. Hal ini tercermin dalam berbagai kebijakan pemerintah, program pendidikan, serta dalam budaya dan identitas bangsa Indonesia secara keseluruhan.
Dengan mendasarkan diri pada konsep Wawasan Nusantara, bangsa Indonesia diharapkan dapat mengelola dan memajukan potensi yang ada di dalam wilayahnya dengan menghormati nilai-nilai keberagaman dan kesatuan yang menjadi ciri khasnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun