Mohon tunggu...
Siti Rofiqoh
Siti Rofiqoh Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Agama Islam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengembangan Kurikulum Pendidikan Islam di Era Merdeka Belajar

3 Juli 2023   09:19 Diperbarui: 3 Juli 2023   09:21 1571
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurikulum merupakan seperangkat pembelajaran yang penting dan harus ada dalam suatu lembaga pendidikan. Seiring perkembangan zaman, kurikulum mengalami perubahan guna mengikuti perkembangan yang ada. Hal ini bertujuan agar kurikulum dapat menyesuaikan dan mengembangkan pendidikan yang berkualitas. Namun dalam setiap perubahan ini, kurikulum tidak hanya berdampak positif saja yang didapat melainkan ada dampak negatifnya sehingga perlu diadakan perbaikan.

Kurikulum yang digunakan saat ini adalah kurikulum merdeka. Kurikulum ini dimaknai sebagai rencana pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar dengan tenang, santai, menyenangkan, bebas stres dan tekanan serta untuk menunjukkan bakat alaminya. Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan kepada guru untuk membuat materi berdasarkan kebutuhan siswa. Selain itu, guru mendapatkan dukungan digital sebagai referensi untuk mengembangkan praktik mengajar mereka sendiri.

Kurikulum dalam UU Sisdiknas No. 20 Tahun 2003 dinyatakan sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Dalam hal ini kurikulum mempunyai peranan penting untuk menghantarkan pendidikan kepada tujuan yang ingin dicapai. Untuk itu, pengembangan kurikulum perlu dilakukan agar meningkatkan pendidikan yang bermutu atau berkualitas.

Dalam perjalanan perubahan kurikulum, para pemikir pendidikan mengupayakan membuat kurikulum untuk menjawab tantangan zaman dengan melakukan perkembangan pada kurikulum. Tak tertinggal juga dalam hal ini kurikulum pendidikan agama Islam. Kurikulum Pendidikan agama Islam memegang peranan yang sangat penting yaitu dalam membimbing siswa agar memiliki akhlak yang mulia. Kurikulum Pendidikan agama Islam juga harus dirancang sedemikian rupa sehingga menjawab tantangan pendidikan saat ini yaitu era merdeka belajar. Oleh karena itu, pengembangan kurikulum perlu dilaksanakan dengan tujuan untuk keberlanjutan pendidikan itu sendiri.

Kurikulum PAI merupakan seperangkat rencana kegiatan dan pengaturan mengenai isi dan bahan pelajaran PAI serta cara yang digunakan dan segenap kegiatan yang dilakukan oleh guru agama untuk membantu seorang atau sekelompok siswa dalam memahami, menghayati, dan mengamalkan ajaran Islam atau menumbuhkembangkan nilai-nilai Islam. Kurikulum PAI di sekolah umum terdiri atas beberapa aspek, yaitu aspek Al-Qur'an Hadits, Aqidah Akhlak, Fiqih dan Tarikh (Sejarah). Selian itu, kurikulum PAI juga harus memiliki landasan diantaranya landasan normatif yang bersumber dari Al-Qur'an dan Hadis, landasan psikologi, landasan filosofis, dan landasan sosiologis.

Pendidikan Islam yang pada dasarnya hendak mengantarkan peserta didik agar memiliki kemantapan akidah dan kedalaman spiritual, keunggulan akhlak, wawasan pengembangan dan keluasan iptek, dan kematangan profesional. Secara normatif Pendidikan Islam (PAI) di sekolah umum sebagai refleksi pemikiran pendidikan Islam, sosialisasi, internalisasi, dan rekontruksi pemahaman ajaran dan nilai-nilai Islam. Secara praktis PAI bertujuan mengembangkan kepribadian muslim yang memiliki kemampuan kognitif, afektif, normatif, dan psikomotorik, yang kemudian diejawantahkan dalam cara berfikir, bersikap, dan bertindak dalam kehidupannya. Sehingga diharapkan dengan pembelajaran PAI dapat menjadikan peserta didik mampu mengembangkan kepribadian sebagai muslim yang baik, menghayati dan mengamalkan ajaran serta nilai Islam dalam kehidupannya.

Untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut maka kurikulum perlu diadakan evaluasi dan renovasi untuk menghasilkan peserta didik berkualitas dan maju sesuai perkembangan zaman. Dengan demikian pengembangan kurikulum sangat diperlukan dalam dunia pendidikan. Pengembangan kurikulum adalah kegiatan menghasilkan kurikulum baru dengan tahap penyusunan berdasarkan hasil evaluasi kurikulum sebelumnya selama periode tertentu. Pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam (PAI) berarti suatu kegiatan menghasilkan kurikulum PAI dengan proses mengaitkan komponen satu dengan yang lain untuk menghasilkan kurikulum PAI yang lebih baik.

Pengembangan kurikulum pendidikan Islam sangat diperlukan guna menjadikan institusi pendidikan Islam senantiasa diharapkan oleh semua pihak. Selain itu, juga sebagai parameter kualitas dan tidaknya suatu pendidikan harus memiliki visi, misi, konsep dan tujuan yang jelas dan seimbang antara muatan teoritis dan praktis. Muatan teoritis berarti memberi landasan dari berbagai teori yang ada, sehingga melahirkan suatu analisis dan hipotasis yang objektif dan ilmiah. Sedangkan muatan praktis adalah mem-follow up dalam format realitas kerja fisik yang profesional.

Pengembangan kurikulum pendidikan Islam penting untuk dilakukan guna mencapai keberhasilan peserta didik tidak dalam ranah kognitif semata, karena hal ini akan melahirkan demoralisasi peserta didik, yakni kurangnya peserta didik dalam kompetensi kepribadian dan minimnya keterampilan yang membawa peserta didik selalu dalam ketergantungan hidupnya. Dengan demikian, kurikulum pendidikan agama Islam (PAI)  perlu dievaluasi dan dikembangkan seiring dengan perkembangan zaman. Perkembangan ini senantiasa menggunakan pendekatan secara holistik, yakni menggali semua potensi peserta didik yang berupa bakat, minat, mental, emosi, perilaku, keterampilan personal dan sosial secara seimbang.

Apalagi di era merdeka belajar ini, kurikulum pendidikan agama Islam sangat perlu dikembangakan agar dalam pembelajarannya dapat diterima dengan baik oleh peserta didik, sehingga tujuan dari pendidikan agama Islam tercapai sesuai dengan harapan.

Dengan demikian pengembangan kurikulum pendidikan Islam yang merupakan proses atau kegiatan dalam menghasilkan kurilukum baru yang lebih baik sangat penting untuk dilakukan guna menghasilkan manusia terdidik yang berkualitas dan dapat mengikuti perubahan zaman yang ada. Selain itu, pengembangan kurikulum pendidikan agama Islam di era merdeka belajar penting dilakukan guna mencapai tujuan pendidikan yang telah dicanangkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun