Mohon tunggu...
Fiqi BustanulFalah
Fiqi BustanulFalah Mohon Tunggu... Mahasiswa - teruslah berkarya walau masih muda

ajining diri ana ing lati ajining rogo ono ing busono

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Resensi "Assalamualaikum Beijing"

31 Desember 2021   13:30 Diperbarui: 31 Desember 2021   13:58 4258
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hobi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Judul               : Assalamualaikum Beijing

Penulis            : Asma Nadia

Penerbit           : Asma Nadia Publishing House

Halaman          : 360

  • Sinopsis

Awal mula kisah seorang Dewa dan Asma yang sepasang kekasih sejak duduk di bangku sekolah dan selangkah lagi mereka akan berjenjang yang lebih serius lagi atau pernikahan tetapi sebelum di hari pernikahan terjadi Asma ternyata mengetahui bahwa Dewa telah menghianati cinta nya dengan berselingkuh dan juga menghamili seorang wanita yang bernama Anita, lalu kemudian Asma memutuskan untuk membatalkan pernikahannya dan juga menyuruh Dewa untuk mempertanggung jawabkan atas apa yang telah di lakukan nya. Dan kemudian Asma memutskan untuk pergi ke Beijing untuk memulai hidup yang baru disana namun ketika di perjalanan di dalam sebuah bis asma bertemu dengan seorang pria yang bernama Zhongwen kemudian mereka berkenalan tetapi Zhongwen yang tidak memanggil nama asma melainkan memanggil dengan panggilan ashima. kemudian lambat laun mereka berdua berjalan-jalan bersama dari satu kota kekota lainnya kemudian Asma memperkenalkan Islam kepada Zhongwen kemudian ketika asma melihat mesjid kemudian dia mengajak Zhongwen untuk masuk ke dalam masjid tetapi alangkah terkejutnya Asma ternyata Zhongwen  menolak karena dia ternyata bukan seorang muslim, kemudian Asma masuk ke dalam masjid untuk melaksanakan ibadah salat kemudian setelah Asma selesai melaksanakan ibadah salat Zhongwen mengajak asma untuk melihat menara yang digunakan untuk menentukan jatuhnya bulan Ramadan dan juga dia mengajak Asma untuk melihat jam yang menentukan kapan masudnya waktu salat tiba dan juga dia berjanji untuk mengajak Asma untuk melihat patung ashima.

kemudian Seiring berjalannya waktu keesokan harinya Asma ketika di kantor kepalanya mengalami sakit yang amat serius kemudian dia jatuh pingsan dan kemudian dibawa oleh Sekar menuju ke Rumah Sakit alangkah terkejutnya ternyata Asma mengalami sakit APS yaitu pengaliran darah yang tidak normal sakitnya juga tidak dapat diobati bahkan bisa mengalami kebutaan dan juga bisa menuju kematian dan juga mustahil untuk mengandung anak. kemudian asma memutuskan memilih pulang ke Indonesia saja dan mengobati penyakitnya di Indonesia bersama ibunya tanpa memberitahu kepada Zhongwen bahwa ia telah mengalami sakit yang amat Parah. lambat laun ternyata Zhongwen mempelajari tentang banyak ajaran-ajaran Islam yang bertanya kepada para imam masjid kemudian setelah dia mengetahui dan mendapatkan banyak pencerahan tentang islam dan hidayah Ia memutuskan untuk menjadi mualaf walaupun sudah di larang oleh keluarganya namun ia tetap memutuskan menjadi mualaf.

kemudian setelah beberapa hari Zhongwen mengirim pesan lewat email kepada Asma akhirnya dibalas juga tetapi yang membalas ternyata bukan Asma melainkan Sekar dan Sekar juga memberitahu kepada Zhongwen bahwa asima mengalami sakit yang parah dan menyuruh untuk pergi ke Indonesia untuk menemui Asma, kemudian setelah Zhongwen sampai di Indonesia dan sampai dirumah Asma ternyata penyakit asma malah kambuh dan semakin parah kemudian dibawa oleh Zhongwen dan orang tuanya serta sekar untuk pergi ke Rumah Sakit dan juga meminta restu kepada ibunya untuk melamar dan menikahi Asma setelah Asma sembuh nanti, kemudian selang beberapa hari hingga bulan ternyata penyakit Asma mulai membaik dan semangkin baik kemudian dia melaksanakan pernikahan dengan Zhongwen kemudian Zhongwen membawa Asma lagi untuk pergi ke Cina (Beijing) sesampainya disana Asma dipertemukan Zhongwen dengan pamannya yang ternyata tabib yang handal disana  dan dia di kasih obat oleh pamanya. kemudian lambat laun Asma yang di vonis yang dinyatakan tidak bisa hamil ternyata dia bisa hamil hal itu membuat Asma dan Zhongwen  bahagia  kemudian Zhongwen mengajak asma untuk pergi melihat patung ashima dan mengungkapkan isi hatinya kepada Asma disana

  • Kelebihan

kelebihan dari buku assalamualaikum beijing adalah gaya bahasaannya. gaya bahasanya yang menarik dan tinggi membuat daya tarik para pembaca untuk membacanya dan juga kita sebagai seorang muslim bukan berarti kita tidak boleh berteman dengan non muslim jadi kita sebagai seorang manusia itu kalau bisa mencari teman sebanyak-banyaknya bukan harus dari sesama muslim saja seperti beda suku ras agama dan budaya jadi kita bisa menjadi lebih tahu berbagai macam adat suku dan budayanya dan juga keberanian penulis untuk mendekatkan tiga narasi yaitu Islam Indonesia dan China.

  • Analisis

Novel ini mengajarkan kita tentang kesetiaan, kesabaran dan perjuangan seseorang untuk mendapatkan cinta, walaupun terhalang oleh agama dan negara.

seperti Allah sebaik baik perencana, maka yakinlah apapun itu pasti akan ada hikmahnya di balik rencananya.

  • Evaluasi

Novel Assalamualaikum Beijing ini  menceritakan kehidupan  seorang muslimah dalam menghadapi berbagai cobaan dan rintangan hidup. sebenarnya tidak terlalu rumit dan mencolok pasalnya hanya berapa saja kekurangan dari novel Assalamualaikum Beijing ini. ada beberapa bab yang ditemukan mengalami pengulangan bahasa yang membuat para pembaca seolah olah dibuat bingung dengan pengulangan tersebut. namun seperti yang dijelaskan di awal novel bahwa setiap novel pasti ada kelebihan kekurangan dan kelebihan masing-masing hal itu tergantung dari sisi pandang para pembaca.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun