Mohon tunggu...
fiofio fiolaameliadestina
fiofio fiolaameliadestina Mohon Tunggu... Apoteker - mahasiswa

menyukai drama korea,kpop,menyukai musik dan minuman favorit Coffee

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Edukasi Upaya Pencegahan Bencana Banjir Melalui Mahasiswa Farmasi Umri

16 November 2023   14:07 Diperbarui: 16 November 2023   14:12 43
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pada hari Rabu Tanggal 15/11/2023 tujuh orang mahasiswa Farmasi universitas Muhammadiyah Riau  (Umri) mendatangi jalan Dharma bakti,sigunggung 

Untuk melaksanakan tugas dari Mata kuliah yang mengusung tema project tanggap bencana dengan design thinking yang di ampu oleh dosen Ilham Hudi,S.Pd.,M.Pd

 Kegiatan ini kita lakukan agar masyarakat mengetahui bahwa mahasiswa tidak hanya sebatas menguasai konsep teoritis namun juga menguasai laporan proyek di lapangan seperti bencana banjir,karhutla dan bencana lainnya

Tujuan utama dari projek yang kami lakukan ini untuk memberitahu masyarakat betapa pentingnya  pengetahuan akan tindakan-tindakan yang harus dilakukan pasca bencana-pra bencana

Banjir merupakan salah satu bencana yang sering terjadi di Indonesia. Penyebab utama banjir ialah curah hujan yang tinggi.

Seperti di jalan Dharma bakti, sigunggung. Sering terjadinya banjir yang di sebabkan oleh parit yang kurang memadai sehingga air parit meluap ke jalanan sehingga menyebabkan air masuk ke permukaan jalan yang berlubang dan menyebabkan banjir. 

Akibat dari banjir ini menyebabkan jalan rusak, sehingga banyak aktivitas warga yang terganggu, bukan hanya itu dampak dari banjir ini, menyebabkan kerusakan bangunan dan kerusakan kendaraan masyarakat terutama bagi warga yang menggunakan  motor matic

Ketika kami mewawancarai salah satu masyarakat di daerah tersebut, kami mewawancarai bapak R. Sihombing. Ia mengatakan bahwa, "solusi untuk menangani banjir ini, ialah perlunya kerja sama antara masyarakat dan pengguna jalan untuk perbaikan jalan dan parit,  dan pentingnya tanggapan pemerintah mengenai kerusakan parit dan  jalan." Ujarnya. 

Kegiatan yang berlangsung dengan lancar membuat kami para mahasiswa  mengucapkan syukur dan rasa berterimakasih kepada masyarakat atas lancarnya kegiatan yang kami adakan tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun