Mohon tunggu...
Finna Maulani
Finna Maulani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Life is a Stage and I'm the Dancer

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

K-Pop Dance Cover Competition Mulai Digelar Kembali secara Offline

24 November 2022   22:55 Diperbarui: 24 November 2022   23:11 513
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: dick-dick.de

Indonesia menjadi salah satu negara dengan banyak peminat dance cover K-Pop. Bahkan saat ini, sudah banyak ajang lomba atau kompetisi dance cover K-Pop yang telah diselenggarakan di berbagai kota di Indonesia.

Namun sejak dua tahun terakhir adanya pandemi Covid-19, membuat industri para pecinta K-Pop tidak dapat mengikuti dan membuat kompetisi dance cover dikarenakan kebijakan pemerintah yang melarang adanya kerumunan. 

Selama pandemi, para pecinta K-Pop dance cover hanya dapat membuat video dance cover lalu mengunggahnya ke YouTube maupun platform sosial media lainnya, sebagai cara mereka menampilkan bakat dan hobi di dunia per K-Pop an.

Namun pada saat ini, dimana pandemi Covid-19 sudah mulai reda, bahkan sudah diperbolehkan adanya kerumunan, itu menjadi sebuah awal yang baik bagi para pecinta dance cover K-Pop untuk memulai Kembali menunjukkan bakat dan hobi mereka pada khalayak umum.

Dikarenakan sudah diperbolehkan adanya kerumunan, terlihat untuk 3 bulan terakhir ini, kompetisi-kompetisi maupun show case dance cover K-Pop mulai digelar kembali secara offline. Tentunya itu menjadi awal yang baik dan membahagiakan bagi seluruh peminat dan para pecinta dance cover K-Pop di seluruh dunia, khususnya di Indonesia.

Bahkan bukan hanya kopetisi-kompetisi dance cover K-Pop saja yang diselenggarakan secara offline, namun akhir-akhir ini juga konser-konser sudah digelar secara offline di Indonesia. 

Para agensi dari dunia pecinta K-Pop pun mulai melakukan audisi-audisi serta membuka pendaftaran bagi para pecinta K-Pop yang ingin menyalurkan minat dan bakatnya melalui dance cover maupun sing cover.

Diharapkan dengan awal mula yang baik ini dimana seluruh kegiatan sudah dilaksanakan dan digelar secara offline, dapat menjadi awal yang baik pula untuk para generasi z, untuk mulai mengembangkan dan menyalurkan minat dan bakat mereka dalam seni tradisional maupun modern.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun