Mohon tunggu...
Fina Ziyadah
Fina Ziyadah Mohon Tunggu... Penulis - Fina Ziadatul Khoir

Fina Ziyadah

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Sarana Berpikir Ilmiah dan Cara Kita dalam Mengkritisi Kebenaran

15 Desember 2019   19:07 Diperbarui: 17 Desember 2019   12:12 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teori kebenaran yang terdapat dalam filsafat ilmu terdiri dari korespondensi, koherensi, pragmatis, struktural paradigmatik dan perform atik. Sedangkan logika disini sebagai akar dari filsafat, yang dijadikan sebagai ilmu. Maka dari itu, akan tumbuh kecakapan dalam berfikir dan bertindak secara tepat.

Subjektivitas disini bertentangan dengan objektivitas, dalam penggambarannya sebagai pandangan tentang kebenaran yang bebas, perasaan, interpretasi dan imajinasi.

Pendekatan verifikasi dan valsifikasi dalam filsafat ilmu. Pendekatan verifikasi ialah pendekatan yang harus diverifikasi terlebih dahulu, atau harus dibuktikan dengan panca indra serta fakta-faktanya harus dikumpulkan terlebih dahulu. Sedangkan pendekatan valsifikasi ialah pengumpulan keyakinan dari tebakan logis. Jadi dari itu, teori ilmiah tidak pernah benar secara definitif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun