SUPIORI -- Demi membantu dan mempermudah masyarakat Supiori untuk memperoleh dokumen kependudukan, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Supiori telah menjangkau Kepulauan Terluar yakni Kampung Mapia dan Kampung Masyai, belum lama ini. Disdukcapil menargetkan Tahun 2021 ini harus mencapai target nasional kepemilikan KIA, KTP-el, dan Akta Kelahiran.
"Istilah jemput bola kini telah meliputi target utama kami dalam pendataan. Sehingga untuk menjangkau Kampung Mapia dan Kampung Masyai yang berada di Kepulauan terluar bukan lagi jadi hambatan untuk kami. Saat itu, tim kami yang berangkat ke Mapia menggunakan KM.Efertop yaitu Kapal Perintis,"kata Kepala Disdukcapil Supiori, Axamina Manggara, S.Sos, M.Si diruang kerjanya.
Adapun jenis pendataan dokumen yang dilakukan yakni, Perekaman Kartu Identitas Anak (KIA) usia 0-17 tahun, Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian, Akta Perkawinan, dan KTP-el. Dikarenakan, pendataan itu dilakukan sangat singkat, maka yang sempat terlaksana hanya perekaman KIA untuk 15 anak di kampung tersebut.
"Saat itu kami berangkat dari Biak dengan Kapal Perintis, kami menggunakan kesempatan untuk mendata masyarakat saat Kapal itu berlabuh selama 4 jam di kampung mapia. Bahkan, sebenarnya kapal itu tidsk berlabuh di pelabuhan. Melainkan berlabuh dengan jangkar dan kami menyebrang ke kampung menggunakan perahu masyarakat,"jelasnya.
Sementara itu, jumlah penduduk di kampung Kepualauan terluar itu yakni 362 jiwa dan mayoritas sebagian besar sebagai nelayan. Dalam hal ini, Disdukcapil Supiori memberikan mengucapkan terima kasih atas perhatian dan antusias masyarakat yang ingin memiliki dokumen kependudukan. (dsy)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H