Mohon tunggu...
Fina Wambrauw
Fina Wambrauw Mohon Tunggu... Administrasi - Be Smart 😇🙏

Be a blessing

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Tidak Ada Lagi ASN dan Non ASN Malas di Kantor BPKAD Supiori

5 November 2021   01:07 Diperbarui: 5 November 2021   01:09 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PLT Kepala BPKAD Supiori, Aldy,SE / Dessy Fina

Tidak Ada Lagi ASN dan Non ASN Malas Di Kantor BPKAD Supiori

SUPIORI -- Sejak diberlakukannya peraturan kedisiplinan kehadiran di Pemerintahan Supiori, kini jumlah kehadiran ASN maupun Non ASN di Kantor BPKAD Supiori semakin meningkat. Bahkan, surat peringatan pernah dilayangkan Plt.Kepala BPKAD, Aldy,SE kepada sejumlah ASN malas. Tindakan kedisiplinan itu dilakukannya saat baru menjabat 3 hari.

"Semenjak saya diberi surat tugas sebagai PLT BPKAD,3 hari kemudian saya langsung mengeluarkan surat peringatan pertama kepada beberapa ASN yang diketahui sudah beberapa kali tidak masuk kantor. Namun, Puji Tuhan setelah surat peringatan itu, mereka sekarang sudah rajin masuk kantor,"katanya kepada media ini.

Ia mengatakan, peraturan kedisiplinan yang diterapkan secara tegas oleh Bupati Supiori, Drs.Yan Imbab sangat bermanfaat dan sangat meningkatkan kuantitas kehadiran dan kedisiplinan. Bahkan, para ASN dan Non ASN yang bertugas di BPKAD sudah tinggal menetap di Kabupaten Supiori dan tidak lagi pulang ke Kabupaten Biak Numfor selama hari kerja berlangsung. Bahkan, yang sebelumnya bertempat tinggal di Supiori, kini lebih rajin lagi untuk masuk kantor.

"Perintah kedisiplinan yang ditegaskan Bapak Bupati sangatlah baik. Ada beberapa staf kami yang sudah memboyong anak dan istrinya untuk tinggal menepatkan di Supiori. Bahkan, anak mereka juga sudah di pindahkan sekolah di Supiori.  Kami pun di BPKAD Supiori sudah terapkan apel pagi maupun apel sore 3 kali seminggu dan di ikuti oleh semua ASN dan Non ASN,"katanya.

Ditambahkannya, absensi manual adalah jenis absensi yang telah disepakati pihaknya bersama ASN dan Non ASN di kantor yang ia pimpin. Hal tersebut, merupakan realisasi kejujuran dari kehadiran. Oleh sebab itu, ia tegaskan tidak ada kekuatiran terhadap kecurangan di absensi manual. (dsy)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun